Pixel Codejatimnow.com

Evakuasi Korban Bus Peziarah Asal Surabaya Berlangsung Dramatis

 Reporter : Erwin Yohanes Mita Kusuma
Petugas melakukan evakuasi terhadap penumpang yang terjepit bodi bus.
Petugas melakukan evakuasi terhadap penumpang yang terjepit bodi bus.

jatimnow.com - Proses evakuasi dua korban kecelakaan tunggal yang terjadi di Jalan Raya Magetan-Sarangan, Desa Dadi, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Minggu (7/10/2018) malam berlangsung cukup dramatis.

Anggota unit Laka Sat Lantas Polres Magetan pun sampai meminta bantuan tim Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Magetan, lantaran dua korban yang tewas dalam posisi terjepit.

Kasie Kedaruratan dan Logistik BPBD Magetan, Fery Yoga Saputra, mengatakan, pihak unit Laka Sat Lantas Polres Magetan menghubunginya sekitar pukul 18.00 Wib. Sedangkan timnya tiba di lokasi pukul 18.30 Wib.

"Sejak pukul 18.30 Wib itu proses evakuasi dilakukan. Dan baru selesai sekitar pukul 20.30 Wib. Atau sekitar 3 jam," ujar Fery saat dihubungi jatimnow.com, Senin (8/10/2018).

Ia mengaku, proses evakuasi juga dramatis.  Sebab, petugas harus menggunakan alat las untuk memotong bodi bus yang menghimpit badan penumpang dan kernet yang menjadi korban.

Baca juga:
Video: Pemotor Lamongan Tewas Tertabrak saat Hindari Jalan Rusak

"Akhirnya bisa mengevakuasi dua orang. Walaupun satu tewas di lokasi. Satunya meninggal saat perjalanan. Sedangkan 13 lainnya, penumpang yang terjebak juga bisa dievakuasi," tambahnya.

Sebelumnya, kecelakaan tunggal terjadi di Jalan Raya Magetan-Sarangan, Desa Dadi, Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan, Minggu (7/10/2018) malam. Satu bus wisata pengangkut peziarah tabrak tebing, tepat 1 km sebelum Telaga Sarangan.

Baca juga:
Pohon Tumbang di Surabaya Tewaskan 1 Orang Pemotor

"Tadi malam memang ada kecelakaan tunggal. Isinya peziarah religi Candi Cetho Karanganyar asal Surabaya," kata Kasat Lantas Polres Magetan, AKP Himawan, Senin (8/10/2018).