Pixel Code jatimnow.com

500.000 Rokok Ilegal Senilai Rp750 Juta Gagal Beredar di Surabaya

Editor : Ali Masduki   Reporter : Ni'am Kurniawan
500.000 rokok ilegal diamankan Bea Cukai Sidoarjo dan petugas gabungan di Surabaya (foto: Satpol PP Surabaya for jatimnow.com)
500.000 rokok ilegal diamankan Bea Cukai Sidoarjo dan petugas gabungan di Surabaya (foto: Satpol PP Surabaya for jatimnow.com)

jatimnow.com - 500.000 batang rokok ilegal gagal beredar setelah diamankan petugas dalam operasi gabungan yang digelar Kejaksaan Negeri Surabaya, Gartap III, Polres Pelabuhan Tanjung Perak, dan Satpol PP Surabaya.

"Hari ini kami bagi menjadi dua tim, untuk lokasi pertama di kecamatan Asemrowo ini aduan dari warga, sementara di kecamatan Tandes kami dapatkan informasi dari petugas yang mengetahui adanya indikasi penjualan rokok ilegal," kata Kepala Satpol PP Surabaya, Achmad Zaini, Rabu (30/7/2025).

Sementara Kepala Seksi Penyuluhan dan Layanan Informasi Bea Cukai Sidoarjo, Gatot Kuncoro mengungkapkan, dalam operasi ini, pihaknya berhasil mengamankan lebih dari 500.000 batang rokok ilegal dari berbagai merek. 

Jika ditaksir, nilai barang dari rokok ilegal tersebut mencapai lebih dari Rp750.000.000, dengan potensi kerugian negara lebih dari Rp386.000.000.

Baca juga:
11,1 Juta Batang Rokok Ilegal Dimusnahkan di Balai Kota Surabaya

"Untuk barang bukti kami temukan di dua lokasi, paling banyak kami temukan pada lokasi pertama, di kecamatan Asemrowo," kata Gatot.

Ia menegaskan semua barang bukti yang ditemukan adalah rokok tanpa pita cukai atau polos. 

Baca juga:
Bea Cukai Jatim Perkuat Satgas, Berantas Penyelundupan Demi Indonesia Emas 2045

Barang bukti yang diamankan dibawa ke Kantor Bea Cukai Sidoarjo untuk proses lebih lanjut sesuai ketentuan yang berlaku. 

"Proses selanjutnya barang akan kami sita serta kami jadikan sebagai barang milik negara, dan selanjutnya akan kami lakukan pemusnahan," jelasnya.

Gap Year: Tren Anak Muda, Apa Kata Psikolog?
Wiyata

Gap Year: Tren Anak Muda, Apa Kata Psikolog?

Gap year bukan sekadar buang-buang waktu, ya! Ini adalah kesempatan untuk mengenal diri lebih dalam dan mempersiapkan diri untuk masa depan yang lebih baik.