jatimnow.com - Gempa bumi berkekuatan 6,4 SR yang berpusat di 61 km timur laut Situbondo merobohkan bangunan di beberapa wilayah. Sejumlah warga dilaporkan terluka.
Dari catatan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Sumenep hingga Kamis (11/10 /2018) pukul 08.00 Wib, setidaknya tujuh orang mengalami luka. Mayoritas tertimpa reruntuhan rumah saat tengah beristirahat di dalam rumahnya.
"Yang luka hingga pagi ini ada tujuh mereka tersebar di dua kecamatan yakni Kecamatan Gayam dan Kecamatan Nonggunong," ungkap Kepala BPBD Kabupaten Sumenep, Rahman saat dihubungi jatimnow.com.
Para korban luka tersebut, rata-rata tidak mengetahui adanya gempa lantaran sedang beristirahat.
Berikut identitas tujuh korban luka dari BPBD Kabupaten Sumenep hingga pukul 08.00 Wib.
1. Aswiya, (65) Dusun Pancor, Desa Pancor, Kecamatan Gayam, (Akibat Kerobohan Tembok Rumah)
2. Sudi, (60), Dusun Wakduwak, Desa Pancor, Kecamatan Gayam (Akibat Kerobohan Tembok Rumah)
3. Hj. Nasia, (55), Dusun Jambusok, Desa Prambanan, Kecamatan Gayam, (Akibat Kerobohan Tembok Rumah)
4. Lihami, (70), Dusun Guder Dejeh, Desa Nyamplong, Kecamatan Gayam, (Akibat Kerobohan Tembok Rumah)
5. Muhawiya, (60) Dusun Karang Nyior, Desa Prambanan, Kecamatan Gayam (Akibat Kerobohan Tembok Rumah)
6. Muhama, (65) Dusun Karang Nyior, Desa Prambanan, Kecamatan Gayam (Akibat Kerobohan Tembok Rumah)
7. H. Samsu, (65), Dusun Jelegung, Desa Prambanan, Kecamatan Gayam (Akibat Kerobohan Tembok Rumah)
Korban gempa saat ini tengah menjalani perawatan di sejumlah puskemas dan ada yang sebagian di RSUD Moh. Anwar, Sumenep.
Baca juga:
Ini Penjelasan BMKG soal Gempa di Perairan Tuban
URL : https://jatimnow.com/baca-7809-7-warga-sumenep-dilaporkan-terluka-akibat-gempa-situbondo
