Pixel Code jatimnow.com

Buntut Motor Hilang, Unej Tarik Mahasiswa KKN Kolaboratif di Lumajang

Editor : Bramanta   Reporter : Sugianto
Foto : Mahasiswa KKN Kolaboratif Unej meninggalkan Lumajang (tangkapan layar/jatimnow.com)
Foto : Mahasiswa KKN Kolaboratif Unej meninggalkan Lumajang (tangkapan layar/jatimnow.com)

 

jatimnow.com-Universitas Jember (Unej) menarik mahasiswa yang sedang melaksanakan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Kolaboratif di Kabupaten Lumajang. Kebijakan ini diambil setelah terjadinya pencurian kendaraan bermotor milik mahasiswa peserta KKN Kolaboratif 2025.

Melalui Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat (LP2M) Unej memutuskan, untuk menarik seluruh mahasiswanya yang turut serta dalam program KKN Kolaboratif 2025. Pihak kampus mengeluarkan kebijakan tersebut untuk memberikan rasa aman dan perlindungan ke mahasiswa.

Kejadian pertama menimpa mahasiswa yang melaksanakan program KKN di Desa Alun-Alun Kecamatan Ranuyoso. Sebanyak dua unit sepeda motor yang dicuri. Satu kepunyaan mahasiswa FISIP Unej dan satu lagi milik mahasiswi UIN KHAS Jember.

Peristiwa pencuria kedua menimpa mahasiswa Unej yang melaksanakan KKN Kolaboratif di desa Tempeh Tengah Kecamatan Tempeh Lumajang terjadi secara bersamaan.

Baca juga:
UTBK SNBT Universitas Jember Diwarnai Kecurangan

Sekertaris LP2M Unej bidang Pengabdian kepada Masyarakat, Ali Badrudin menyampaikan, semua Perguruan Tinggi Negeri (PTN) dan Perguruan Tinggi Swasta (PTS) yang mengikuti program KKN Kolaboratif di Lumajang, bertemu secara daring dengan Pemkab Lumajang yang diwakili oleh Bappeda dan Bakesbangpol Lumajang.

Dalam rapat disepakati, semua PTN dan PTS menarik semua mahasiswanya. Dimana Sebagai mahasiswa memulai KKN Kolaboratif tanggal 15 Juli dan seharusnya baru berakhir 20 Agustus 2025 nanti.

Baca juga:
Universitas Jember Perkuat Layanan Konseling, Bantu Kesehatan Mental Mahasiswa

“Kami berencana menarik mahasiswa Unej, penarikan ini hanya untuk lokasi Lumajang, sementara di kota lain tetap berjalan sesuai jadwal,” ujarnya, Sabtu (9/8/2025).

Unej menerjunkan 1.070 mahasiswa yang tersebar di 102 desa di Lumajang dalam program KKN Kolaboratif ini. Selain Unej, perguruan tinggi yang turut serta adalah Universitas Islam Jember, UIN KHAS Jember, STIA Pembangunan Jember, UNIPAR Jember, Poltekes Jember, Universitas Lumajang, dan STIKP Lumajang.