jatimnow.com - Persik Kediri memutuskan menggunakan Stadion Gelora Joko Samudro, Gresik untuk menghadapi Persebaya Surabaya dalam lanjutan Super League 2025/2026. Laga ini boleh dihadiri Persik Mania.
Kepastian itu tertuang dalam circular terbaru Super League yang ditanda tangani Direktur Kompetisi ILeague Asep Saputra.
Awalnya, pertandingan 7 November itu akan berlangsung di Stadion Brawijaya, Kota Kediri. Namun karena tidak adanya rekomendasi keamanan dari kepolisian setempat, Persik Kediri akhirnya harus mencari venue pengganti.
Dengan berbagai pertimbangan, Gelora Joko Samudro kembali dipilih Persik Kediri sebagai home base sementara. Waktu pertandingan tetap pada jadwal semula yakni 7 November 2025 pukul 19.00 WIB.
Baca juga:
Kalah Lawan PSIM Yogyakarta, Pelatih Persik Kediri Sebut Kartu Merah Sulitkan Timnya
Ketua Panpel Persik Kediri Tri Widodo sangat menyayangkan laga ini harus digelar di luar Kediri. Mengingat, Persik Kediri membutuhkan dukungan Persikmania.
"Sebenarnya sangat disayangkan, mengingat Persik Kediri saat ini tengah membutuhkan dukungan penuh suporter Persikmania untuk dapat mengangkat motivasi pemain maupun pelatih, sekaligus memperoleh poin maksimal saat menghadapi Persebaya Surabaya," jelasnya.
Baca juga:
Pelatih Persik Kediri Siapkan Beberapa Variasi Main Saat Lawan PSIM
Sebelumnya berdasarkan hasil rapat koordinasi risk assessment Stadion Brawijaya Kediri, yang digelar Rabu (29/10/2025) di Rupatama Polres Kediri Kota, pertandingan lanjutan Super League antara Persik Kediri melawan Persebaya Surabaya tidak mendapatkan persetujuan untuk digelar di Stadion Brawijaya Kediri.
Hal ini merujuk hasil risk assessment menunjukkan bahwa tingkat kelayakan stadion hanya mencapai 42,8 persen, di bawah ambang batas minimal 60 persen untuk penyelenggaraan pertandingan kompetisi liga.