jatimnow.com - Meski telah memasuki musim penghujan, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Ponorogo tetap melakukan droping air bersih ke 26 titik di 10 Kkecamatan.
"Kita tetap melakukan droping air bersih di 26 titik, 10 kecamatan. Belum ada pemberhentian droping air," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Ponorogo, Setyo Budi kepada jatimnow.com, Sabtu (10/11/2018).
Ia menjelaskan, droping yang dilakukan masih dilakukan karena masih ada permintaan dari desa yang kekeringan. Dengan kata lain, hujan belum terlalu berpengaruh.
"Masih ada permintaan dari titik-titik yang kekeringan kemarin. Hujan yang turun tiga hari berturut-turut tidak berpengaruh persediaan air bersih," terang Budi--sapaan akrab--Setyo Budiono
Ia menjelaskan, 26 titik tersebut tersebar di 15 desa yang berada dalam 10 kecamatan.
"Tiap dusun mendapatkan 2 tangki. Per tangkinya 6.000 liter. Totalnya 12.000 liter tiap minggu," ujarnya.
Menurutnya, droping air bersih akan terus dilakukan sampai dua pekan kedepan.
"Ini masih awal musim penghujan. Nanti dua pekan lagi mungkin sudah tidak droping air," bebernya
Baca juga:
10 Kecamatan di Banyuwangi Berpotensi Kekeringan, BPBD Lakukan Langkah Ini
URL : https://jatimnow.com/baca-8939-15-desa-di-ponorogo-tetap-butuh-suplai-air-bersih-di-awal-musim-hujan