Pemkab Trenggalek

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin berharap agar konflik sosial tersebut tidak terjadi lagi di tanah air.

Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Blora, Jawa Tengah mencoba mengadopsi program Gerakan Tengok Bawah Masalah Kemiskinan dan Kerentanan (GERTAK) Trenggalek.

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin menyebut, masyarakat diajak untuk ikut menanam saham, sehingga permodalan yang dimiliki menjadi kuat secara finansial.

Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin mengatakan, warga korban konflik Wamena itu akan dikumpulkan di pendopo kabupaten untuk diajak berdialog.

"Kita akan lakukan antisipasi dengan menanam rumpun bambu dan beringin di daerah kritis saat musim penghujan," kata Bupati Trenggalek Mochamad Nur Arifin.

"Saya tidak perlu kantor yang nyaman dan saya bisa nyaman bila pelayanan publik itu angkanya baik," kata Bupati Trenggalek, Mochamad Nur Arifin.

38 orang pengungsi korban kerusuhan Wamena asal Kabupaten Trenggalek itu akhirnya mendapat kejelasan terkait kepulangan mereka ke kampung halaman.

Pengajuan tersebut menandakan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Trenggalek terus berbenah untuk upaya pencegahan korupsi di daerahnya.