perguruan silat

"Dalam kirab ini sekaligus dilakukan pengumpulan air dan tanah dari masing-masing cabang dari seluruh Indonesia," kata Ketua PSHT Cabang Lamongan, Harto.

Ketiga pendekar silat itu adalah AS (21), RM (20) dan MR (18), ketiganya warga Benowo. Mereka diringkus Unit Jatanras Polrestabes Surabaya.

Salah satu teman korban, Ikhwan mengatakan, ketiga temannya yang menjadi korban saat itu tengah dalam perjalanan pulang ke Lamongan.

Dari keterangan salah satu saksi mata di lokasi kejadian, peristiwa itu berlangsung sekira pukul 12.30 WIB.

"Jadi misalkan ada gesekan, nah nanti misal Polri membutuhkan, Pagar Nusa siap muncul atau turun ke jalan," kata Ketua Pagar Nusa Surabaya, Abdul Rochman.

"Saat ini masih pendalaman karena korban dan pelaku masih di bawah umur," kata Kasat Reskrim Polresta Sidoarjo, AKP Oscar Stefanus.

Pengeroyokan yang dilakukan oknum pendekar dari salah satu perguruan silat di Kabupaten Jombang kembali terjadi pada Kamis (26/5) malam.

Menanggapi aksi rombongan tersebut, Ketua Cabang Perguruan Pagar Nusa Jombang, Abdul Rokhim mengaku kecewa dengan adanya peristiwa tersebut.