Polrestabes Surabaya

Rudi menegaskan, jaringan ini sudah beroperasi selama 4 tahun. Barang bukti hampir 5 Juta butir pil koplo yang disita dari para tersangka, bernilai Rp 2,5 M

Satu orang sebagai pengoplos sekaligus produsen. Sedangkan dua tersangka lain, berperan menjual miras yang telah dioplos.

Syamsul Hidayat dan Wahyudi dimakamkan di TPU Karanggayam. Isak tangis mengantarkan pemakaman keduanya.

Polsek Jajaran wajib mengirimkan hasil ungkap harian ke Polrestabes Surabaya. Begitu pula satuan fungsi yang ada di Polrestabes Surabaya.

Enam warga Pacar Keling (Pakel) IV, diketahui menggelar pesta miras di Jalan Pacarkeling IV di depan rumah nomor 2.

Menyusul Wahyudi, jasad korban diduga akibat miras, Syamsul Hidayat (38) warga Jalan Pacar Keling IV, juga diautopsi.

Saat ini miras-miras yang disita dari dua tempat tersebut, sudah dibawa ke Mapolrestabes Surabaya.

Sejumlah anggota reskrim berpakaian preman terlihat masuk ke gang tersebut, untuk melacak sang penjual miras.