pupuk organik

Pupuk kimia yang digunakan para petani dalam jangka berkepanjangan mulai dirasakan dampaknya. Kualitas tanah menurun sehingga menghambat produksi buah apel.

Terdapat 120 petani di Desa Sendang, Ponorogo yang merugi karena hasil panen tembakau tidak bisa dijual ke gudang koperasi.

Program pemberian pupuk organik bagi petani yang digulirkan oleh Pemkab Banyuwangi memberikan hasil positif pada hasil pertanian daerah.

Dinas Pertanian dan Pangan (Dispertan) Trenggalek melakukan pelatihan bagi petani di Kecamatan Munjungan untuk membuat pupuk dan pestisida organik sendiri.

Pengurangan subsidi ini berpengaruh pada petani, utamanya di Tulungagung. Sebab sebagian besar petani cenderung memilih pupuk kimia.

Kecelakaan itu diduga karena sopir tidak menguasai medan dan baru pertama mengendalikan truk itu.

Kulit kopi yang seringkali terbuang sia-sia, kini dapat digunakan untuk pupuk organik.