residivis

Kapolsek Ngadiluwih, AKP Iwan Setyo Budi menyebut, pelaku merupakan seorang residivis yang keluar masuk penjara dalam kasus serupa.

Modus yang dilakukan tersangka yakni meletakan bola plastik berisi sabu di depan rumahnya ketika bertransaksi.

Aksi tersangka terungkap dari rekaman CCTV rumah korban.

Sebelumnya, pelaku diduga telah mengambil uang THR dalam kaleng biskuit milik korban.

EP memiliki kantong ajaib yang biasa ia gunakan utnuk menyimpan benda-benda berhara. Termasuk barang yang dilarang negara.

"Dari hasil penyidikan, yang bersangkutan ini ternyata merupakan seorang residivis. Tercatat sudah 4 kali ini masuk penjara atas kasus yang sama," katanya.

Lima warga Pasuruan mengais keuntungan haram dengan cara nakal, yakni memproduksi sabu oplosan yang dicampur dengan bahan kimia.

Residivis asal Bangkalan berhadapan dengan Polsek Kamal, lantaran mencuri sejumlah barang di minimarket.