Satreskrim

Bersama enam remaja itu, Unit Jatanras Satreskrim Polrestabes Surabaya juga menyita sejumlah senjata tajam (sajam), salah satunya jenis celurit.

Peristiwa persetubuhan itu terbongkar setelah orang tuanya sering melihat korban mengurung diri di kamar karena trauma dengan tersangka.

"Tersangka kami tangkap di rumahnya. Selain menjadi pembina pramuka, tersangka juga berprofesi sebagai satpam," ujar Kapolres Ngawi, AKBP I Wayan Winaya.

11 hari kabur usai menyiksa kekasihnya, RES (18) akhirnya ditangkap Unit Resmob Satreskrim Polrestabes Surabaya di sebuah desa di Wonogiri, Jawa Tengah.

Pelaku mencabuli 4 anak dibawah umur yang merupakan tetangganya sendiri. Pelaku ditangkap polisi saat berada di rumah.

"Ada 10 orang diperiksa untuk kita minta keterangan. Saat ini kasusnya sudah naik ke penyidikan," kata Kasatreskrim Polres Tulungagung, AKP Ardyan Yudo.

Kedua pelaku pembunuh ojek online di Surabaya yang ditembak kakinya itu merupakan residivis. Polisi hingga kini masih mengejar satu pelaku yang melarikan diri.

"Ya sudah kita tetapkan sebagai tersangka,"kata Kasatreskrim Polres Batu, AKP Jeifson Sitorus.