tewas

"Keluarganya tidak berkenan. Lalu rumah sakit yang mengurus untuk mengubur. Itu ada aturannya, tapi saya lupa Perda nomor berapa," ujar Kepala Dinsos Ponorogo.

"Kami hubungi keluarga juga tidak direspons. Akhirnya tetap opname di sini. Hari ini, 26 Oktober sekitar pukul 07.00 WIB meninggal dunia," jelas dr Yunus.

"Korban yang selamat satu, yang meninggal sudah diketemukan satu, yang tiga masih dalam pencarian tapi belum bisa dipastikan," kata dia.

"Semula saksi Riyanto mencurigai lantaran mesin traktor milik Ali menyala tanpa pengemudi, dihampiri Riyanto ternyata Ali sudah terkapar," ungkapnya.

"Masih akan dikembangkan lagi. Untuk mencari kemungkinan pelaku lainnya," jelas Suroto.

Identitas korban yang meninggal dunia usai mengalami kecelakaan tunggal di turunan menuju lautan pasir Gunung Bromo terungkap.

Dalam video berdurasi 22 detik tersebut menyebut ada korban tewas akibat kecelakaan itu. Selain itu dikatakan korban tidak membawa kartu identitas.

Tawuran antarkelompok remaja terjadi di dua tempat di Surabaya.