jatimnow.com - Seorang pelaku pencurian dengan kekerasan yang sudah beraksi 27 kali di Lumajang, akhirnya ditangkap polisi. Dalam aksinya, perampok bernama Nurul Ain (50), itu selalu membawa senjata tajam jenis celurit.
Nurul Ain ditangkap Tim Cobra Satreskrim Polres Lumajang di rumahnya di Dusun Krajan Kulon, Kelurahan Selokgondang, Kecamatan Sukodono, Kabupaten Lumajang. Nurul tercatat beraksi sendirian dan jika berhasil, motor curian tersebut langsung dibawa ke seorang penadah bernama Sugeng.
Kapolres Lumajang AKBP Muhammad Arsal Sahban mengatakan, dalam aksinya, pelaku memilik secara acak rumah yang akan disasarnya. Dari 27 TKP yang sudah disatroni pelaku, 24 berhasil, 3 lainnya gagal.
Baca juga: Polda Jatim Tembak Mati Bandit Curanmor, Lempar Bondet saat Ditangkap
"Tersangka masuk ke rumah korban dengan mengacungkan celurit, kemudian membawa kabur motor milik korban," jelas Arsal, Selasa (23/7/2019).
Arsal menambahkan, celurit itu dibawa pelaku untuk menakut-nakuti korbannya. Pelaku beraksi rata-rata pada pukul 01.00 Wib dan hanya butuh waktu 1 hingga 2 jam untuk mencuri motor korban.
Setelah berhasil mendapatkan motor hasil curian, tersangka membawanya ke rumah Sugeng, di Desa Kali Glagah, Kecamatan Sumber Baru, Kabupaten Jember.
Baca juga: Gak Ada Akhlak! Dua Remaja di Pasuruan Jadi Pencuri Motor Agar Bisa Beli Sabu
"Dengan berbekal kunci obeng, tersangka mencongkel jendela rumah korban. Selanjutnya sepeda motor yang berhasil dicurinya, langsung diantar ke rumah penadah bernama Sugeng. Ada 24 motor yang dikirim ke Sugeng. Motor-motor tersebut rata-rata dihargai sekitar 1 hingga 2 Juta rupiah," beber Arsal.
Sementara, Sugeng yang saat itu digerebek oleh Tim Resmob Polres Jember, berhasil kabur. Meski begitu, tim tersebut menyita 8 motor hasil kejahatan. Motor-motor itu disembunyikan Sugeng di kebun kopi belakang rumahnya.
"Penadah Sugeng ini juga terkait dengan tersangka Rohmad, begal sadis yang sudah kami tangkap beberapa bulan lalu. Di mana 9 kendaraan curiannya semuanya dilempar ke Sugeng. Jadi sampai saat ini ada 33 motor TKP Lumajang yang dikirim ke Sugeng," paparnya.
Baca juga: Dor, Bandit Motor Sembilan TKP di Surabaya Tumbang
Arsal berharap, dengan tertangkapnya Nurul, kasus curanmor di wilayah Lumajang bisa menurun. Karena Nurul dikenal cukup profesional dan lihai dalam menjalankan aksinya.