Jombang - Selain lima orang satu keluarga, ternyata ada satu warga Dusun Grudo, Desa Madiopuro, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang sempat menyantap makanan yang diduga menjadi penyebab satu keluarga itu keracunan.
Satu warga itu diketahui bernama Sutiaji (47), yang merupakan tetangga satu RT dari satu keluarga yang menjadi korban. Meski sempat menyantap makanan itu, Sutiaji kini disebut sudah sehat dan sudah bekerja.
Hal itu disampaikan Ida Trisnawati (45), istri dari Sutaji. Ida mengaku, pada Minggu (10/4/2022) lalu, suaminya bekerja di rumah Asmiadi (72) untuk merenovasi rumah.
Baca juga: Jumlah Korban Keracunan Nasi Kotak Hajatan di Trenggalek Capai 98 Orang
Baca juga:
- 5 Orang Sekeluarga di Jombang Diduga Keracunan Makanan, 1 Dilaporkan Meninggal
- Cerita Sebelum Satu Keluarga di Jombang Diduga Keracunan Makanan
- Korban Meninggal Keracunan Makanan di Jombang Bertambah
- Sekeluarga di Jombang Keracunan Makanan: 2 Orang Meninggal, 3 Disebut Membaik
"Suami saya makan sedikit ayam saat itu," ucap Ida saat ditemui di rumahnya, Rabu (13/4/2022).
Ida menceritakan, usai pulang bekerja di rumah Asmiadi, suaminya merasa mual dan lemas.
"Suami saya itu pas hari Minggu kan kerja di sana (rumah keluarga Asmiadi) bikin teras. Tapi dia ngambilnya ayam itu sedikit," ungkap dia.
Diceritakan Ida, sepulang kerja dari rumah Asmiadi, suaminya mengeluh sakit perut. Namun, ia tak tahu jika suaminya itu keracunan makanan yang ia makan di rumah Asmiadi.
Puncaknya, pada hari Senin Sutaji mengalami demam tinggi. Selain itu dia mengalami diare yang tak kunjung berhenti.
"Kemarin sejak Senin sore itu sudah kerasa dan mengeluh kalau badannya sakit. Malamnya juga mengeluh sakit. Kondisi ini sama dengan yang dirasakan keluarga Asmiadi," tambah dia.
Baca juga: Diduga Keracunan Nasi Kotak Hajatan, Warga Trenggalek Meninggal Dunia
Ida menyebut, suaminya saat itu menyantap ayam yang dihidangkan dengan mie, sambal dan sayur sop oleh keluarga Asmiadi.
Suami Ida juga baru tahu kalau dirinya juga keracunan, setelah cucu dari Asmiadi yang bernama Savara Malaika Bilqis (7) meninggal pada Selasa (12/4/2022) siang.
Ida mengamku tidak tahu jika sang suami, yang mengeluh sakit perut hingga demam itu, diakibatkan keracunan makanan.
"Saya kira itu masuk angin, terus saya bikinkan teh sama obat masuk angin. Sempat saya pijat dan kerik punggungnya, jadi ya gak tau kalau keracunan," bebernya.
Mengetahui hal itu, Ida sempat khawatir dengan kondisi kesehatan suaminya. Bahkan Ida juga sempat bertanya pada suaminya, bagaimana kondisi kesehatannya.
Baca juga: 24 Warga Desa Dukuh Magetan Jalani Perawatan, Diduga Keracunan Gegara Hidangan Syukuran
"Sempat saya tanya, gimana kondisi badannya. Jawabnya cuman agak sedikit mual-mual dan lemas, tapi tidak muntah-muntah," paparnya.
Ida mengaku bahwa suaminya sempat disuruh polisi untuk periksa kesehatan ke puskesmas. Namun suaminya tidak mau dan memilih untuk minum suplemen.
"Tapi tadi malam orangnya ke Pak Kasun, dikasi minuman," ujarnya.
Hingga kini, Sutaji masih dalam kondisi sehat. Ia juga masih bekerja hari ini di Mojokerto. Sutiaji bahkan sempat membantu membersihkan rumah keluarga Asmiadi, usai salah satu cucunya meninggal dunia.
"Waktu bersih-bersih, suami saya bilang kalau bekas muntahan dari Pak Asmiadi itu ada minyak dan biru-biru gitu," pungkasnya.