Jombang - Polisi akhirnya memeriksa pedagang daging ayam yang menjual ke korban keracunan satu keluarga di Dusun Grudo, RT 1/ RW 5, Desa Madiopuro, Kecamatan Sumobito, Kabupaten Jombang. Sebelumnya, insiden keracunan ini menyebabkan 2 orang meninggal.
“Sampai ini tadi sudah dua orang yang diperiksa, pedagang ayam yang menjual ke korban, juga tukang yang juga sempat jadi korban keracunan itu,” terang Kasat Reskrim Polres Jombang, AKP Giadi Nugraha, Kamis (14/4/2022).
Melalui pemeriksaan tersebut, pedagang ayam mengaku jika ayam yang dijualnya dalam kondisi segar.
Baca juga: Jumlah Korban Keracunan Nasi Kotak Hajatan di Trenggalek Capai 98 Orang
Baca juga:
- Sekeluarga di Jombang Keracunan Makanan: 2 Orang Meninggal, 3 Disebut Membaik
- Polisi Turun Tangan, Usut Kasus Keracunan Satu Keluarga di Jombang
“Dia mengakunya masih segar, untuk detilnya nanti akan disampaikan setelah hasil lab keluar ya,” tambah Giadi.
Baca juga: Diduga Keracunan Nasi Kotak Hajatan, Warga Trenggalek Meninggal Dunia
Hingga saat ini, polisi belum bisa memeriksa tiga korban keracunan. Sebab mereka masih menjalani perawatan di RS PKU Muhammadiyah Mojoagung.
“Untuk tiga korban kondisinya membaik, namun belum bisa dimintai keterangan,” pungkasnya.
Baca juga: 24 Warga Desa Dukuh Magetan Jalani Perawatan, Diduga Keracunan Gegara Hidangan Syukuran
Sebelumnya, lima orang dalam satu keluarga di Dusun Grudo, Desa Madiopuro, mengalami keracunan sejak Minggu (10/4/2022).
Tak hanya itu, Sutaji (47) tetangga keluarga tersebut juga sempat memakan daging ayam yang diduga menjadi biang kerok keracunan.