Empat Kampung KB di Kota Pasuruan Digadang Mampu Tekan Stunting

Sabtu, 04 Jun 2022 17:28 WIB
Reporter :
Moch Rois
Tim dari Provinsi Jatim saat melakukan verifikasi di Kampung KB Kelurahan/Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan pada Jumat (3/6/2022) - (Foto: Humas Pemkot Pasuruan)

Pasuruan - Tim verifikasi penilaian kampung Keluarga Berencana (KB) Provinsi Jawa Timur, melakukan verifikasi dan validasi lapangan di kampung KB Kelurahan/Kecamatan Gadingrejo, Kota Pasuruan.

Dalam verifikasi pada Jumat (3/6/2022) tersebut, Wakil Wali Kota Pasuruan Adi Wibowo mengatakan bahwa di Kota Pasuruan terdapat empat kampung KB, yang tersebar di empat kecamatan, yaitu Gadingrejo, Panggungrejo, Purworejo dan Bugul Kidul.

"Kampung KB membentuk dan melibatkan masyarakat untuk mencapai kebahagiaan dan kesejahteraan dengan integrasi program lintas sektor yang melibatkan perangkat daerah dan swasta. Sehingga diharapkan bisa menekan stunting," terang Adi tertulis, Sabtu (4/6/2022).

Baca juga: Pemkab Jember Evaluasi Kampung KB, 205 Masuk Klasifikasi Mandiri dan Berkelanjutan

Adi menjelaskan bahwa kampung KB atau kampung keluarga berkualitas merupakan episentrum pusat dari program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana. Secara esensi kampung KB merupakan miniatur pelaksanaan program secara utuh yang melibatkan seluruh komponen di BKKBN yang bersinergi dengan kementerian atau lembaga.

Peningkatan kualitas keluarga dapat tercipta apabila ada 8 fungsi, meliputi agama, sosial budaya, cinta kasih, perlindungan, ekonomi, reproduksi, sosialisasi dan pendidikan serta fungsi pembinaan lingkungan bisa terlaksana.

Baca juga: Kampung KB Bangkit Kota Mojokerto Raih Juara 2 Percontohan Tingkat Jatim

"Pemangku kepentingan instansi terkait di seluruh level pemerintahan sesuai dengan kebutuhan dan kondisi wilayah yang dilaksanakan di tingkat kelurahan agar tercipta keluarga yang berkualitas," ujarnya.

\

Adi menambahkan, empat kampung KB ini merupakan prioritas program pemerintah kota pasuruan dalam meningkatkan kwalitas hidup keluarga dan masyarakat, dengan cara pendekatan layanan dasar dan pelayanan program pembangunan keluarga, kependudukan dan keluarga berencana.

Baca juga: Program dan Aplikasi Siap Bahagia Antarkan BKKBN Jatim Raih WBBM

"Partisipasi aktif masyarakat dalam program pembangunan yang terintegrasi antar lintas sektor dalam percepatan penurunan stunting hingga 14 persen ditahun 2024," pungkasnya.

 

Ikuti perkembangan berita terkini Jawa Timur dan sekitarya di Aplikasi jatimnow.com!
Berita Pasuruan

Berita Terbaru
Tretan JatimNow

Terpopuler