jatimnow.com - Simpang 4 Mengkreng Kediri, merupakan titik macet utama yang selalu menjadi momok bagi para pemudik pada saat momen Lebaran tiba.
Untuk itu, pada arus mudik Idul Fitri 1444 hijriah tahun ini, aparat kepolisian melakukan sejumlah rekayasa lalu lintas guna mengantisipasi kemacetan di simpang empat Mengkreng.
Kasat Lantas Polres Jombang AKP Rudi Purwanto mengatakan, di simpang empat Mengkreng terdapat pertemuan sejumlah arus lalu lintas, dari Kediri, Nganjuk dan Jombang.
Baca juga: Pantau Pos Mudik, Kapolda Jatim Sowan ke Sejumlah Kiai di Kediri
"Kalau Mengkreng biasa ada bottle neck di situ. Yang kedua ada reel kereta api. Rel kereta api ini mengakibatkan perlambatan kendaraan, belum lagi adanya penjual yang ada di sekitar jalur Mengkreng," ungkapnya, Kamis (13/4/2023).
Untuk itu, berdasarkan rapat koordinasi pengaturan arus mudik Lebaran oleh tiga Kabupaten yakni, Nganjuk, Kediri dan Jombang, ditemukan beberapa cara untuk mengurangi kepadatan kendaraan di Mengkreng.
Baca juga: Arus Lalu Lintas di Simpang Mengkreng Kediri Normal, Polisi Tetap Siaga
"Kita sudah rapat kemarin, bagaimana rekayasa lalu lintasnya. Nah, kita akan pasang garis, lurus mulai dari Mengkreng. Dan besok kita koordinasikan dengan tiga Kabupaten, Nganjuk, Kediri, dan Jombang, untuk mengatasi kemacetan, dan insya Allah tidak macet, di mudik 2023 ini," paparnya.
Sedangkan untuk exit tol yang ada di Jombang, pihaknya mengaku akan mendirikan pos pengamanan (Pospam) dan Pos Pelayanan (Posyan), untuk mengantisipasi kemacetan.
"Kita akan dirikan Posyan dan pospam di dua exit tol, baik yang di Tembelang maupun yang di Bandarkedungmulyo," katanya.
Baca juga: Prediksi Peningkatan Arus Mudik Nanti Malam, Waspadai Simpang Mengkreng
Tak hanya itu, pihaknya menyebut selama arus mudik lebaran nantinya akan didirikan sejumlah Posyan dan Pospam di beberapa titik jalur mudik.
"Pos di Jombang ada 6, untuk pelayanan ada 2 Posyan, dan yang 4 adalah pos pengamanan. Selain itu kita akan dirikan 5 pos pantau termasuk di Jatipelem," pungkasnya.