jatimnow.com - Pemerintah Kabupaten Jember menjadikan pelayanan kesehatan prioritas yang tidak bisa ditawar. Terbukti dengan langkah Pemkab Jember yang memberikan berbagai program di tiga rumah sakit, yakni RSD. dr. Soebandi, RSD Kalisat dan RSD Balung.
Program Guse Peduli Kesehatan gratis ini menyelenggarakan bhakti sosial di tiga rumah sakit milik Pemkab Jember, dan untuk saat ini khitanan massal yang dilaksanakan oleh tuga rumah sakit.
Untuk RSD dr. Soebandi, sebanyak 65 orang, RSD Kalisat 65 orang dan RSD Balung 60 orang. Plt. Kepala Dinas Kesehatan Jember, Ahmad Helmi Luqman, mengatakan khitanan massal dilaksanakan secara serentak di tiga rumah sakit daerah 6 Juli 2025.
Baca juga: Perlintasan KA Sering Bikin Pengendara Jatuh, Pemkab Jember Surati BBPJN dan KAI
Sedangkan operasi katarak dijadwalkan pada 31 Juli 2025 di RSD dr Soebandi dan RSD Kalisat, operasi bibir sumbing akan berlangsung 23 Agustus 2025 dan pelayanan kontrasepsi jangka panjang (MOW/MOP) akan digelar 19–20 September 2025 di RSD Balung.
“Kami ingin memastikan bahwa layanan kesehatan bukan hanya milik mereka yang mampu, tapi hak seluruh rakyat Jember,” kata Helmi.
Baca juga: Menteri UMKM Maman Puji Mitra Tani 27 di Jember
Program Gus’e Peduli Kesehatan ini juga menjadi penguat dari layanan UHC yang sudah berjalan sejak 01 April 2025. Dalam UHC, seluruh warga Jember yang belum memiliki jaminan kesehatan dari BPJS, TNI/Polri, maupun swasta, secara otomatis ditanggung iurannya oleh Pemkab Jember melalui skema PBI daerah.
Melalui kolaborasi lintas sektor dari puskesmas, rumah sakit, hingga jajaran kecamatan dan kelurahan Pemkab Jember terus menjadikan kesehatan sebagai prioritas yang tak bisa ditawar.
Baca juga: Pemkab Jember Hibahkan 47 Hektare Aset ke Polda Jatim untuk Bangun SPN
Bupati Jember Gus Fawait, keberpihakan kepada wong cilik bukan sekadar janji kampanye, tapi diwujudkan dalam program-program riil yang menyentuh langsung masyarakat.
Gus’e Peduli Kesehatan adalah satu dari sekian ikhtiar kecil untuk menyentuh hati, menyapa kebutuhan, dan mengobati luka masyarakat Jember.