jatimnow.com - Penyakit demam berdarah mulai terjadi di Kota Blitar di awal tahun 2019 ini. Dinas Kesehatan mencatat, penyakit itu ditemukan di tiga kecamatan.
Dari cacatan Dinas Kesehatan (Dinkes) Kota Blitar, sampai pertengahan bulan Januari ini saja, sudah ada 5 orang terjangkit demam berdarah.
"5 itu kasus demam berdarah, sedangkan 14 lainnya itu demam dengue. Pasien yang terjangkit tersebut ada di tiga kecamatan," papar Kabid Pencegahan dan Pengendalian Penyakit Dinkes Kota Blitar, Harni Setyorini, Rabu (16/1/2019).
Demam dengue, lanjut Harni, merupakan tahapan yang diderita pasien sebelum menuju fase demam berdarah. Dalam fase ini, trombosit yang ada dalam tubuh penderita berada di bawah 150.
Baca juga:
DBD di Sampang Melonjak, Wakil Ketua DPRD Jatim Serukan Ini
Data yang ada di Dinkes Kota Blitar, dalam dua tahun terakhir, jumlah penyebaran penyakit DBD di Kota Blitar selalu bertambah. Tahun 2017 terdapat 104 orang, tiga di antaranya meninggal dunia.
Sementara pada tahun 2018 lalu, jumlah pasien DBD meningkat 42 kasus dengan rentang usia 14 hingga 15 tahun.
Baca juga:
Wabah DBD, RS Moh Zyn Sampang Dirikan Tenda Darurat gegara Overload Pasien
Menurut Harni, pencegahan penyakit oleh nyamuk ini tak bisa dilakukan oleh pemerintah saja. Masyarakat juga diminta untuk berperan aktif dengan selalu memantau jentik yang ada di sekitar rumah maupun lingkungannya.
"Mari kita sama-sama memberantas sarang nyamuk. Kita harus waspada sehingga pertambahan jumlah penderita DBD dapat ditekan," pungkasnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-11271-waspada-demam-berdarah-mulai-terjadi-di-blitar