jatimnow.com - Ismiyati (45) seorang ibu rumah tangga (IRT) warga Kelurahan Jingglong, Kecamatan/ Kabupaten Ponorogo tewas diduga bunuh diri sendiri, Kamis (14/2/2019).
Tragisnya, ibu dua orang anak itu bunuh diri dengan cara memotong lehernya dengan grenda (pemotong kayu) di dalam kamarnya. Sehingga, leher korban terluka cukup parah yang menyebabkan kematian.
"Ini kami (Polsek Ponorogo) baru selesai olah TKP percobaan bunuh diri," kata Kapolsek Ponorogo, AKP Lilik Sulastri.
Korban ditemukan pertama kali oleh anak keduanya yang bernama Fendy. Dari cerita Fendy, ibunya pada pagi hari masih menanyakan tentang dirinya yang batal ikut study tour.
"Korban masih tanya, kenapa anaknya tidak ikut study tour. Kemudian ditinggal mandi oleh anaknya," ujarnya.
Seusai mandi, Fendy kemudian mencari ibunya. Diketahui, ibunya saat itu berada di dalam kamar dengan keadaan terkunci.
Baca juga:
Marak Bunuh Diri di Surabaya, Waspadai Gejala Ini Rek!
"Anaknya menggedor pintu. Tapi tidak ada jawaban. Akhirnya anaknya membuka pintu kamar dengan paksa. Malah ibunya ditemukan tewas berlumuran darah. Baru dilaporkan ke kami," terusnya.
Dari keterangan beberapa saksi, kemungkinan korban depresi. Pasalnya suami Ismiyati, Edy Purwanto tidak bertanggungjawab.
"Jadi hanya pulang meninggalkan hutang. Sampai anak bungsunya tidak bayar sekolah juga. Kami masih melakukan penyelidikan lebih lanjut. Apa penyebab dan motifnya juga," pungkasnya.
Baca juga:
Pria Terjun dari Balkon Hotel di Surabaya, Teriak Selamat Tinggal
URL : https://jatimnow.com/baca-12351-diduga-depresi-seorang-ibu-di-ponorogo-tewas-bunuh-diri