jatimnow.com - Hanya berjarak empat hari, Sat Reskrim Polres Ponorogo kembali meringkus dua pelaku pembobol brankas antar provinsi. Setelah sebelumnya pada, Jumat (22/3), polisi melakukan penangkapan terhadap dua pelaku lainnya.
Untuk pelaku yang ditangkap ini bukan DPO yang disebutkan oleh polisi beberapa hari lalu. Kedua pelaku itu adalah M dan S, warga Ponorogo. Keduanya merupakan pemain baru. Mereka ditangkap setelah pelaku sebelumnya SP dan RN ditangkap.
"Jadi hasil pengembangan ada warga asli Ponorogo yang ikut membobol brankas. Kami lakukan pelacakan," kata Kanit Buser Sat Reskrim Polres Ponorogo, Ipda Tidar Laksono, Selasa (26/3/2019)
Baca juga: Komplotan Pembobol Brankas Antar Provinsi Ditangkap, Satu Ditembak
Ia mengatakan, kedua pelaku ditangkap masing-masing di rumahnya. Untuk S di Kecamatan Babadan dan M di Kecamatan Ponorogo Kota.
"Keduanya saat ditangkap terpaksa kami tembak kakinya. Karena memang melawan petugas, bahkan mengeluarkan senjata tajam juga," kata Ipda Tidar.
Untuk pelaku yang berinisial M berperan mencongkel brangkas. Sedang pelaku berinisial S sebagai pengawas dan penunggu mobil yang digunakan untuk membawa kabur brankas.
Baca juga:
Pembobol Brankas Bank Panin Sidoarjo Dikabarkan Dibekuk
Sebelumnya, SP dan RN komplotan pembobol brankas ditangkap Satreskrim Polres Ponorogo di dua kota di Jawa Barat. Pelaku berinisial SP ditangkap di kontrakannya di Bogor, sedangkan pelaku RN diringkus di Bekasi.
Dari hasil pemeriksaan sementara, dala dua bulan terkahir, komplotan ini terdeteksi beraksi di sejumlah wilayah di Jawa Timur dan Jawa Tengah.
Catatan lainnya di Jatim, mereka beraksi di tiga lokasi di Kabupaten Magetan, yaitu di Galeri Indosat, koperasi di Kecamatan Ngariboyo dan koperasi di Kecamatan Parang. Sementara catatan untuk Jawa Tengah, komplotan ini berhasil membobol brankas di Galeri Indosat di Kabupaten Karanganyar dan Klaten.
Baca juga:
Brankas Bank Panin Sidoarjo Dibobol, Rp 350 Juta Raib