Pixel Codejatimnow.com

Risma Diundang Raja Salman ke Arab

Editor : Arif Ardianto  
Wali Kota Risma saat menerima kunjungan dari Komisi X DPR RI
Wali Kota Risma saat menerima kunjungan dari Komisi X DPR RI

jatimnow.com- Nama Kota Surabaya semakin terdengar gaungnya di level internasional. Kali ini, Raja Arab Saudi Salman bin Albudaziz al–Saud dipastikan mengundang Wali Kota Surabaya Tri Rismaharini untuk paparan di Kota Madinah.

“Ya saya diundang sebagai pembicara oleh Raja Salman di Kota Madinah pada tanggal 9-10 Mei 2018,” kata Wali Kota Risma usai menerima kunjungan Komisi X DPR RI di Balai Kota Surabaya, Kamis (5/4/2018).

Diakui Wali Kota Risma, undangan sebagai pembicara di Arab Saudi secara resmi dilakukan langsung oleh Raja Salman.

“Ya memang Raja Salman yang mengundang,” tegas Wali Kota yang sarat akan prestasi itu.

Menurut Wali Kota Risma, Raja Salam mengundang dirinya dalam rangka acara internal yang digelar oleh Pemerintah Arab Saudi.

Di sana, Wali Kota Risma diminta menjadi pembicara tentang negara berkesejahteraan.

“Poin utama yang saya bahas tentang apa-apa saja yang sudah dilakukan di Surabaya, salah satunya bagaimana menangani dan melayani orang yang miskin dan membutuhkan,” terangnya.

Ditanya kenapa Surabaya dipilih, Wali Kota Risma mengaku tidak mengerti. Namun, dirinya merasa ada alasan mengapa Surabaya dipilih untuk menjadi pembicara di negara minyak tersebut.

Baca juga:
ASN Pemprov Jatim Dilarang Pakai Mobil Dinas untuk Mudik Lebaran

“Mungkin tamu-tamu luar negeri yang pernah berkunjung ke Surabaya banyak bercerita tentang profil Surabaya dan profil saya sendiri,” ujar Wali Kota Perempuan pertama di Surabaya ini.

Ia juga menegaskan jika selama melakukan kunjungan ke luar negeri untuk menjadi pembicara, tidak pernah mengeluarkan uang perjalanan dinasnya.

Bahkan, ia mengungkapkan anggaran perjalanan dinas saat ini yang mencapai Rp 7 Miliar lebih banyak digunakan untuk keperluan pembangunan bidang pendidikan.

“Saya sering diundang dan itu tidak pernah membayar, karena semua biaya mereka yang tanggung,” tegasnya.

Baca juga:
Diserahkan Mendagri, Banyuwangi Raih Peringkat Pertama Kinerja Pemkab Se-Indonesia

Wali Kota Risma juga mengaku sebelum jadi Wali Kota, anggaran perjalanan dinas mencapai Rp 40 Miliar, dan sekarang dipangkas menjadi Rp 7 Miliar.

“Itu tidak pernah saya pakai, lebih banyak saya berikan untuk anak anak (pendidikan),” pungkasnya.

 

Penulis/Editor: Arif Ardianto