Pixel Code jatimnow.com

Kapal Pecah, Seorang Nelayan Ditemukan Tewas di Laut Banyuwangi

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Hafiluddin Ahmad
Jenazah korban saat akan dimakamkan
Jenazah korban saat akan dimakamkan

jatimnow.com - Mohammad Untung (63), seorang nelayan tradisional ditemukan tewas di perairan Pantai Pecemengan, Kecamatan Blimbingsari, Banyuwangi.

Kapal yang ditumpangi korban pecah diduga diterjang gelombang tinggi di tengah laut akibat cuaca buruk.

Korban adalah warga Lingkungan Krobokan, Kelurahan Kampung Mandar, Banyuwangi. Untung dikabarkan berangkat melaut seorang diri mencari ikan di sekitar perairan Selat Bali bagian selatan, Rabu (17/4) malam.

"Kapalnya pecah jadi dua, mesin dan orangnya sempat hilang," kata Kasat Polairud Polres Banyuwangi, AKP Subandi, Kamis (18/4/19).

Polisi belum dapat memastikan secara pasti lokasi kejadian. Dia menduga kejadian tersebut terjadi di sekitar perairan Muncar. Sebab, kata dia, di wilayah perairan Muncar antara malam hingga dini hari tadi ombaknya besar.

Baca juga:
Nelayan Munjungan Trenggalek Protes Pencemaran Tambak Udang Ilegal

Asumsi tersebut, didukung dengan lokasi penemuan perahu korban yang telah pecah menjadi dua bagian di sekitar pantai Paludem, Kecamatan Muncar.

Selain itu, mesin perahu, dan sejumlah logistik yang dibawa korban juga ditemukan di tempat yang sama. Sedangkan, untuk jenazah korban oleh pihak keluarga langsung dimakamkan.

"Untuk jenazah korban ditemukan sekitar pukul 12.00 Wib dalam keadaan meninggal dunia. Ditemukan kapalnya dulu baru jenazahnya," ujarnya.

Baca juga:
20 Unit Kapal Diserahkan DK2P Tuban untuk 9 Kelompok Usaha Bersama Nelayan

 

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya
Olah Raga

Persebaya Tekuk Persija, Ini Rahasianya

Pelatih Persebaya Paul Munster mengakui, ini memang bukan pertandingan yang mudah. Tetapi ada kunci yang membuat Persebaya berhasil meraih kemenangan.