jatimnow.com - Meski telah ditetapkan tersangka pelaku pembunuhan, namun Identitas mayat korban mutilasi di Pasar Besar, Kota Malang belum terungkap.
Kapolres Malang Kota, AKBP Asfuri mengatakan, proses identifikasi terus dilakukan. Proses ini telah berjalan sepekan sejak ditemukan pada Selasa 14 Mei 2019 lalu.
"Identitas korban masih belum diketahui. Masih terus didalami tim Inafis," ujar Asfuri, Selasa (21/5/2019).
Inafis Polres Malang Kota bersama Tim Laboratorium Forensik (Labfor) Mabes Polri cabang Surabaya, mencoba memeriksa sidik jari korban.
"Kita masih dalami terus dan menunggu hasil perkembangan sidik jari. Karena hingga saat ini sidik jari masih belum bisa diambil," lanjutnya.
Baca juga:
Rekonstruksi Mutilasi di Sawojajar Malang, Tersangka Jalani 21 Adegan
Terkait hasil autopsi awal yang menyebutkan ada kemungkinan korban menderita sakit paru-paru akut, Asfuri juga belum memastikan lebih lanjut.
"Ini masih kami mintakan datanya ke Inafis, masih di dalami itu. Menunggu hasil autopsi seluruhnya keluar," bebernya.
Asfuri menduga bila korban yang dibunuh Sugeng Santoso ini juga merupakan seorang tunawisma yang kerap berkeliaran di Kota Malang.
Baca juga:
Rekontruksi Mutilasi Istri di Kota Malang, Pelaku Peragakan 7 Adegan Ini
"Kemungkinan korban tunawisma juga, tapi kita masih dalami," jawabnya.
Mayat wanita termutilasi ini ditemukan pada Selasa 14 Mei 2019 di kawasan Pasar Besar, Kota Malang. Dari hasil penyelidikan, pelaku mutilasi mengarah ke nama Sugeng Santoso, seorang tunawisma yang sempat tinggal di Jodipan.
URL : https://jatimnow.com/baca-16227-identitas-korban-mutilasi-di-malang-masih-belum-terungkap