jatimnow.com - Suki, warga Desa Kaligrenjeng, Kecamatan Wonotirto, Kabupaten Blitar ditemukan tewas membusuk di tengah kebun tebu milik warga. Jasad pria 44 tahun itu pertama kali ditemukan tetangganya yang sedang mencari rumput.
Cerita bermula saat saksi tiba di Bukit Gramang, desa setempat, saksi mencium bau busuk. Karena penasaran, saksi lalu mencari sumber bau busuk itu hingga menemukan jasad korban yang awalnya tidak dikenali.
"Wajah korban sudah tak bisa dikenali. Saksi lalu pulang dan mengajak RW setempat untuk kembali mengecek hingga akhirnya dikenali dari pakaian," kata Kasubbag Humas Polres Blitar, Iptu Muhammad Burhanudin, Selasa (28/5/2019).
Ketua RW yang saat itu diajak mengecek kondisi korban, kemudian menelepon adik korban. Ketika datang, adik korban memastikan kalau itu adalah kakaknya yang menghilang sebulan terakhir.
Identitas korban terungkap setelah adiknya memastikan bahwa jaket yang melekat di tubuh korban adalah jaket kakaknya. Atas temuan itu, RW setempat melapor ke polisi yang langsung datang ke lokasi kejadian untuk melakukan olah TKP.
Baca juga:
Tampang Pelaku Pembunuhan Wanita di Krian Sidoarjo
"Dugaannya korban sudah meninggal dunia sejak dua minggu sebelum ditemukan," ungkap Burhanudin.
Sementara, dari pengakuan keluarga, korban yang masih membujang itu diduga mengalami depresi sejak pulang dari Malaysia menjadi TKI pada tahun 1999 silam.
Baca juga:
Mayat Wanita Bersimbah Darah Ditemukan di Pekarangan Rumah Warga Sidoarjo
Semenjak itu, korban sering pergi tanpa pamit. Korban bahkan sering tidur di gubuk tengah kebun tebu hingga satu bulan lamanya. Hingga akhirnya korban ditemukan tak bernyawa dan sudah membusuk.
"Keluarga meminta tidak dilakukan autopsi sehingga jasad korban langsung dimakamkan," tutup Burhan.