Pixel Codejatimnow.com

Hii.. Satu Dusun di Banyuwangi 'Diteror' Ribuan Ulat Bulu

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Irul Hamdani
Petugas Dinas Pertanian Banyuwangi dibantu Babinsa melakukan penyemprotan sistemik untuk membasmi ulat bulu
Petugas Dinas Pertanian Banyuwangi dibantu Babinsa melakukan penyemprotan sistemik untuk membasmi ulat bulu

jatimnow.com - Ledakan populasi ulat bulu membuat warga Dusun Blokagung, Desa Karangdoro, Kecamatan Tegalsari, Banyuwangi, terganggu. Ribuan ulat bulu itu meneror warga sejak H-7 Lebaran Idul Fitri 2019 lalu.

Menurut warga, teror ulat bulu semakin parah pada Senin (10/6/2019). Selain menempel di setiap pepohonan, ulat bulu juga menyerang tanaman holtikultura di kebun-kebun milik warga.

"Pohon-pohon kenanga banyak yang diserang ulat bulu. Daunnya tak bersisa dimakan. Tanaman buah naga juga tak luput dari serbuan ulat bulu," jelas Rendra Prasetyo, warga setempat kepada jatimnow.com, Selasa (11/6/2019).

Selain itu, ribuan ulat bulu itu juga mulai masuk ke rumah-rumah warga. Hewan itu merambat di dinding rumah dan menyelinap masuk ke ruang rumah. Sebagian bahkan terbang terbawa angin yang berhembus kencang.

Baca juga:
Warga Jugruk Rejosari Surabaya Resah Diteror Ribuan Ulat Bulu

"Beberapa warga ada yang mulai terserang gatal-gatal," tambahnya.

Fenomena itu sudah dilaporkan ke pihak terkait. Hari ini, warga bersama petugas dari Dinas Pertanian Banyuwangi, Pemerintah Desa setempat serta Babinsa bergerak melakukan pembasmian.

Baca juga:
Teror Ulat Bulu Serang Tempat Wisata Hutan di Banyuwangi

"Hari ini dilakukan penyemprotan sistemik bersama PPL Desa Karangdoro, Pemerintah Desa dan Babinsa Karangdoro dibantu warga," jelas PPL Dinas Pertanian Banyuwangi, Suryono.

Penyemprotan itu dilakukan dengan cara menyisir dari pohon ke pohon yang menjadi sarang ulat bulu. Ledakan populasi ulat bulu ini diduga karena populasi hewan predator seperti burung mulai tidak seimbang.