jatimnow.com - Tebing longsor membuat akses jalan Raya Malang - Lumajang KM 55, tepatnya di Desa Wareng, Kecamatan Candipuro, Kabupaten Lumajang, ditutup, pukul 13.00 Wib, Jumat (14/6/2019).
Sekretaris BPBD Kabupaten Malang, Bagyo Setiono mengatakan bahwa longsor terjadi akibat hujan deras yang mengguyur sisi selatan Gunung Semeru.
"Hujan memang mengguyur sejak pagi di lokasi kejadian. Laporannya longsor terjadi pada pukul 13.30 Wib. Ini sekarang kami masih penanganan berkoordinasi dengan Lumajang karena itu masuk wilayah Lumajang hanya kami terdampak juga," katanya.
Ia meneruskan, material longsor dari tebing setinggi 15 meter dengan panjang mencapai 30 meter membuat tim sedikit kesulitan. Tidak hanya itu, kendala cuaca juga membuat tim evakuasi harus berhati - hati mengantisipasi adanya potensi longsor susulan.
"Masih evakuasi hingga sore ini. Alat berat baru masuk sore ini karena kendala cuaca dan material longsor cukup besar. Kami membersihkan material di sisi baratnya, sementara untuk timurnya kami kordinasi dengan BPBD Lumajang," urainya.
Baca juga:
Jalan Raya Ponorogo-Pacitan Km 225 Longsor, Pemudik Harus Waspada!
Hingga pukul 17.00 Wib, akses jalan Raya Malang - Lumajang melalui Ampelgading menuju Candipuro Lumajang belum bisa dilintasi.
"Masih kami tutup total untuk evakuasi material batu besar itu," pungkasnya.
Baca juga:
3 Rumah di Tebing Bengawan Solo Bojonegoro Terancam Longsor, Pemkab Siapkan Relokasi
URL : https://jatimnow.com/baca-16984-tebing-longsor-jalan-raya-malanglumajang-terputus
