jatimnow.com – Maftuh Ahnan, balita berumur 1,5 tahun asal Desa Pengkol, Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo menderita luka akibat terkena air panas.
Ibunda korban, Tutik Lestari mengatakan kejadian tersebut terjadi pada empat hari lalu atau Jumat, (14/6) malam. Tutik mengatakan saat itu dirinya membuat kopi untuk suami dan masih ada sisa air panas yang kemudian dimasukkan ke dalam gelas dan ditaruh di dapur.
"Saya menyajikan kopi kepada suami di ruang tamu," kata Tutik saat ditemui di ruang delima Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) dr Harjono, Selasa (18/4/2019).
Tiba-tiba, anaknya yang baru belajar berjalan tersebut menangis keras. Ia kemudian mendatangi anaknya untuk mengetahui penyebab balitanya menangis.
"Ahnan terkena air panas sisa membuat kopi dengan posisi masih memegang gelas," ujarnya.
Baca juga:
Viral, Emak-emak Naik Motor di Jember Bonceng Balita Berdiri
Air panas tersebut melukai badan bagian dada anaknya melepuh. Keesokan harinya, ia mengobatkan anaknya ke RSUD dr Harjono. Oleh dokter yang memeriksa kondisi anaknya, korban langsung diminta menjalani rawat inap. Anaknya kini telah menjalani operasi pertama, Sabtu (15/6) lalu dan akan kembali menjalani operasi kedua pada Rabu (19/6) nanti.
Kabid Pelayanan Medik RSUD dr Harjono, dr Siti Nurfaidah mengatakan bahwa pasien atas nama Ahnan mengalami luka bakar sebesar 10 persen. Namun, orang tua membawa ke RSUD dr Harjono setelah 12 jam terjadi.
"Jadi sedikit terlambat keluarganya membawa korban kemari. Namun tidak apa-apa. Insyallah untuk tingkat kesembuhannya dan pemulihanya tinggi," katanya.
Baca juga:
Sub PIN Polio di Ponorogo Berhasil Lampaui Target, Ini yang Dilakukan Dinkes
URL : https://jatimnow.com/baca-17099-tersiram-air-panas-balita-di-ponorogo-ini-menderita-luka-bakar