Pixel Code jatimnow.com

Mau Makan Tahu Sekaligus Mencegah Stroke? Coba Aja Tahu Tuna

Editor : Arif Ardianto   Reporter : Mita Kusuma
Proses pembuatan Tahu Tuna di Pacitan
Proses pembuatan Tahu Tuna di Pacitan

jatimnow.com - Tidak hanya terkenal dengan wisatanya. Kabupaten Pacitan juga terkenal dengan kulinernya.

Tak lengkap jika hanya memanjakan mata dengan indahnya pantai di Pacitan. Wisatawan juga harus menggoyangkan lidahnya dengan Tahu Tuna asal Pacitan.

Selain bergizi tinggi, Tahu Tuna juga menyimpan beribu-ribu manfaat. Salah satunya dapat mencegah stroke dan menurunkan tekanan darah tinggi.

Di rumah milik Seto Purwaningsih inilah, salah satu tempat pengolahan makanan Tahu Tuna. Rumah industri yang ada di Kelurahan Pucang Sewu, Kecamatan Pacitan ini, sudah membuat Tahu Tuna sejak 2012 lalu.

Saat jatimnow.com mengunjunginya, pembuatan Tahu Tuna sebenarnya sangat simpel. Hanya perlu tahu mentah kemudian diiris-iris.

Setelah itu, hanya digoreng setengah matang di atas api besar. Selanjutnya, tahu diisi dengan daging ikan tuna yang sebelumnya sudah dibersihkan dan dihaluskan menggunakan blender.

"Mudah kan mbak. Cuma tahu sama tuna saja. Tidak perlu bahan lainnya. Sudah jadi Tahu Tuna," kata Seto Purwaningsih kepada jatimnow.com, Minggu (15/4/2018).

Walaupun begitu, ibu dua orang anak ini mengatakan dalam pengolahan ikan tuna harus mengutamakan kebersihan dan kesehatan ikan. Sebab, jika salah dalam mengolahnya, akan berakibat gatal.

Baca juga:
Menikmati Bakso Kapok di Lamongan, Rp15 Ribu Ambil Sepuasnya

"Bisa gatal dan menimbulkan penyakit laut. Jadi, setelah dimasukkan daging ikan tuna , tahu direbus selama 45 menit kembali," katanya.

Ia mengaku, selain gurih dan lezat, tahu tuna memiliki macam-macam khasiat, yaitu sumber vitamin B serta bermanfaat mencegah stroke dan menurunkan tekanan darah.

"Kan memang bisa mencegah stroke. Karena bisa menurunkan tekanan darah juga. Bagi pengidap hipertensi bisa dicoba," imbuhnya.

Sementara itu, salah satu penikmat tahu tuna, Wawan, mengaku sangat enak tahu tuna asli Pacitan ini. Apalagi jika dicocol dengan sambel kecap.

“Hummer Nyummy," katanya setelah mencoba tahu tuna.

Baca juga:
Mencicipi Gulai Kacang Ijo Kembang Jepun Surabaya yang Eksis Sejak 1963

Sedangkan bagi yang alergi dengan tuna, Pacitan juga menyediakan oleh-oleh lain, yaitu tahu ikan rolado dan tahu cumi-cumi. Semuanya dibandrol dari harga Rp 8.000 sampai belasan ribu rupiah.

 

Reporter: Mita Kusuma

Editor: Arif Ardianto