Ada Dua Nama Jalan Baru di Ponorogo

jatimnow.com - Nama Jalan Soekarno Hatta (mulai perempatan Pasar Songgolangit hingga Pertigaan Ngepos) dipangkas menjadi Jalan HOS Cokroaminoto. Sedangkan untuk Jalan Alon-alon Barat dirubah menjadi Jalan KH Hasyim Asyari.

Perubahan nama jalan tersebut sesuai dengan SK nomor 188.45/2012/405.22/2019 untuk Lokasi Penetapan Nama Jalan HOS Cokroaminoto dan Jalan KH Hasyim Asyari sebagai nama jalan dalam di Kota Ponorogo.

"Resmi berganti Juli ini. Seperti yang saya usulkan 2 tahun lalu," kata Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni, Senin (15/7/2019).

Ia mengaku, nama jalan tersebut berdasarkan beberapa usulan untuk memberikan tempat kepada HOS Cokroaminoto dan KH Hasyim Asyari.

"Daerah-daerah lain memberi penghargaan tinggi kepada HOS Cokroaminoto. Tapi di Ponorogo tidak ada," ujarnya.

Menurutnya, HOS Cokroaminoto ini perintis dan menjadi salah satu pendiri negara ini. Sehingga, sepatutnya ada penghargaan yang layak.

Selain itu di Jalan Soekarno Hatta sendiri di sekitar SMPN 1, Pahlawan Nasional HOS Cokroaminoto sempat tinggal.

"Jadi pantas jika diberi nama jalan HOS Cokroaminoto," terangnya.

Selain HOS Cokroaminoto, nama KH Hasyim Asyari pendiri Nadhlatul Ulama (NU) juga dijadikan nama ruas jalan sejak lama. Dikarenakan banyak warga Nadhliyin di Bumi Reyog.

Untuk pertimbangan lainnya, kata Ipong, lantaran nama KH Ahmad Dahlan (pendiri Muhammadiyah) juga sudah ada.

"Perjuangan beliau dalam pergerakan nasional sangat penting. Sebagai pendiri organisasi NU, maka pas kalau diabadikan di dekat masjid kita ini (Masjid Agung RMAA Tjokronegoro)," terangnya.

Kepala Dishub Ponorogo, Djunaedi mengaku langsung melakukan kajian untuk perubahan nama kedua ruas jalan. Dia sepakat ruas Soekarno Hatta dipangkas lantaran terlalu panjang.

"Pergantian nama jalan diikuti sosialisasi kepada warga dan instansi di sekitar kedua ruas jalan," katanya.