jatimnow.com - Lima pelaku pencurian motor (curanmor) asal Pasuruan melakukan aksinya di dua lokasi yakni Mojokerto 4 kali dan Gresik 1 kali.
Dirreskrimum Polda Jatim, Kombes Pol Gupuh Setiyono mengatakan bahwa pelaku melakukan aksinya dengan cara berboncengan. Mereka mencari motor yang terparkir di persawahan saat ditinggal oleh pemiliknya.
Baca juga: Komplotan Curanmor asal Pasuruan Digulung, 3 Pelaku Ditembak
"Korbannya orang-orang yang ngambil rumput menggunakan motor. Ada satu yang menaruh BPKB nya di jok. Karena biasanya kalau di sawah orang-orang merasa aman, bahkan kunci motornya tidak dicabut," jelas Gupuh, Kamis (22/8/2019).
Ia mengimbau kepada masyarakat yang meninggalkan motornya untuk tetap mengunci meski dianggap atau merasa aman. Pencuri mencari peluang dimana ada kesempatan untuk melakukan kejahatan.
"Imbauan yang meninggalkan motornya merasa aman ternyata dibuntuti. Ini harus aware dibuntuti orang yang tidak dikenal meski di daerah sendiri merasa aman," imbaunya.
Baca juga:
Pengakuan Wanita Hamil yang Terlibat Pencurian Motor di Surabaya
Dari 19 motor yang menjadi barang bukti hasil pencurian komplotan ini, yang merasa kehilangan bisa segera mendatangi Polda Jatim untuk mengambil motornya. Dengan membawa surat kelengkapan motor tersebut.
"Mengimbau kepada yang memiliki agar datang dan membawa surat surat2 kelengkapan tanda bukti kepemilikan dan akan kami kembalikan. Kalau yang kami tandai merah itu nomor kerangkanya berubah," tukasnya.
Baca juga:
Komplotan Maling Bobol Rumah di Kediri, Gondol HP hingga Tabung Elpiji
URL : https://jatimnow.com/baca-19108-polisi-komplotan-curanmor-asal-pasuruan-sasar-motor-petani-di-sawah