Pixel Codejatimnow.com

Pencuri Pompa Air yang Meresahkan Petani Ponorogo Ditangkap

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Mita Kusuma
 Kapolres Ponorogo AKBP Radiant menunjukkan pelaku pencurian spesialis pompa air milik petani
Kapolres Ponorogo AKBP Radiant menunjukkan pelaku pencurian spesialis pompa air milik petani

jatimnow.com - Pencurian pompa air yang selama ini meresahkan para petani di Kecamatan Sukorejo dan Kecamatan Kauman, Kabupaten Ponorogo, terbongkar. Satu pelaku bernama Agus Hariyantoni, berhasil ditangkap polisi.

Pria berumur 37 tahun itu teridentifikasi dan berhasil ditangkap Tim Satreskrim Polres Ponorogo setelah mendapat laporan pencurian pompa air di tiga lokasi.

"Pelaku mencuri pompa diesel yang disimpan pemiliknya di gubug sawah. Pompa-pompa yang dicuri itu digunakan pemilik untuk mengairi sawah," ungkap Kapolres Ponorogo, AKBP Radiant, Selasa (3/9/2019).

Radiant menjelaskan, pelaku berdalih bahwa pompa diesel yang dicurinya itu bukan untuk dijual melainkan untuk dipakai mengairi sawahnya sendiri. Pelaku kemudian mencuri pompa air yang berada di dekat rumahnya di Desa Banjarejo, Kecamatan Sukorejo, Kabupaten Ponorogo.

Barang-barang yang dicuri pelaku disita dan diamankan di Mapolres PonorogoBarang-barang yang dicuri pelaku disita dan diamankan di Mapolres Ponorogo

Baca juga:
Kakek Berkostum Pocong di Ponorogo Obok-obok Toko Swalayan

Namun, alasan pelaku ternyata hanya sebuah dalih. Sebab, dari pemeriksaan lanjutan terungkap bahwa pelaku tidak hanya mencuri pompa diesel, tapi juga mencuri sebuah tabung elpiji 12 kilogram, sebuah alat derek berkapasitas 3 ton, 18 buah baut mur baja, serta sebuah mesin gerinda.

Sedangkan di Kecamatan Sumoroto, pelaku mencuri dua buah pompa diesel. Sementara di Kecamatan Kota Ponorogo, pelaku mencuri sebuah laptop, sebuah handphone dan tiga buah koin bergambar ka'bah.

Baca juga:
Polresta Sidoarjo Amankan 10 Gangster Bersajam, Konvoi dan Keroyok Korban

"Pelaku melakukan pencurian sejak Februari hingga Juni 2019," beber Radiant.

Dalam aksinya, pelaku yang sendirian itu mencongkel jendela dan pintu gubug. Setelah berhasil, ia membawa barang-barang yang dicurinya secara bertahap.