Pixel Codejatimnow.com

Helikopter Water Bombing Mulai Padamkan Kebakaran di Pegunungan Ijen

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Hafiluddin Ahmad
Helikopter water bombing bersiap memadamkan api di Pegunungan Ijen
Helikopter water bombing bersiap memadamkan api di Pegunungan Ijen

jatimnow.com - Helikopter pengebom air atau water bombing diterjunkan untuk memadamkan kebakaran hutan dan lahan (karhutla) di Pegunungan Ijen, Minggu (27/10/19) pagi.

Helikopter Water Bombing ini merupakan bantuan dari Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) melalui Pemerintah Provinsi Jawa Timur atas pengajuan dari Pemkab Banyuwangi.

"Etape pertama sudah selesai. Tadi pukul 07.30 Wib naik kemudian pukul 10.20 Wib sudah turun untuk istirahat. Istirahat kapalnya, istirahat orangnya," kata Kabid Kedaruratan dan Logistik BPBD Banyuwangi, Eka Muharram.

Baca juga: 

Untuk air yang digunakan mengebom, lanjut Eka, diambil di sekitar perairan Pantai Watudodol dengan pertimbangan jarak terdekat dari lokasi Karhutla di Gunung Ijen, Gunung Ranti dan kawasan Cagar Alam Merapi Ungup-ungup.

Baca juga:
Warga Trenggalek Tewas Terjebak Kebakaran Hutan Pinus

"Etape pertama sudah selesai. Setiap etape ada tujuh pengeboman. Dalam sehari kita lakukan dua etape saja. Itupun kalau kondisi cuaca memungkinkan," jelasnya.

Water bombing ini dilakukan meliputi enam titik kebakaran di Gunung Ijen dan Gunung Ranti. Satu water bombing dilakukan di bagian utara Merapi Ungup-ungup. Pascawater bombing titik api mulai berkurang.

Baca juga:
Pipanisasi Rampung, 4 Desa di Bromo Bisa Nikmati Air Bersih Lagi

Water bombing ini, menurut Eka, akan dilakukan dengan mengacu masa tanggap darurat karhutla atau sampai dengan 5 November 2019.

"Rencana awal water bombing kita lakukan sampai tanggal 5 November. Tapi kita lihat perkembangannya, kalau besok sudah habis apinya, ya pulang," tandas Eka.