Pixel Codejatimnow.com

Ini Pesan Istri Bupati Trenggalek saat Serahkan Anggaran Desa

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Bramanta Pamungkas
Kegiatan PKK Trenggalek di Balai Desa Surenlor, Kecamatan Bendungan
Kegiatan PKK Trenggalek di Balai Desa Surenlor, Kecamatan Bendungan

jatimnow.com - Ketua TP PKK Kabupaten Trenggalek, Novita Hardini Mochamad dan Camat Bendungan, Nur Kolik menitipkan anggaran dalam evaluasi 10 Program Pokok PKK, di Balai Desa Surenlor, Kecamatan Bendungan.

Anggaran tersebut digunakan untuk beragam kegiatan PKK seperti Posyandu, mendukung PAUD serta penanganan kasus stunting.

Camat Bendungan, Nur Kholik menjelaskan saat ini masih ditemukan adanya kasus stunting di wilayahnya. Menurutnya penanganan masalah stunting ini tidak hanya perbaikan gizi saja. Namun membutuhkan pendampingan yang lebih intensif lagi.

"Mohon kepala desa mengalokasikan anggaran lebih untuk PKK, entah itu digunakan untuk Posyandu, mendukung Pendidikan Anak Usia Dini (PAUD) maupun penanganan stunting," ujarnya, Senin (18/11/2019).

Hal senada juga diungkapkan oleh Novita Hardini Mochamad. Menurutnya, anggaran desa untuk PKK ditujukan untuk penguatan peran PKK di desa.

Ibu tiga anak ini mengapresiasi upaya sinergitas PKK di Desa Surenlor yang bermitra dengan bidan desa untuk permasalahan stunting dan Babinkamtibmas dalam pemberdayaan perempuan.

Baca juga:
Kafe Rest Area Nol Kilometer Gresik Resmi Dilaunching

"Penguatan pendidikan anak usia dini dan pemberdayaan perempuan sangatlah penting," katanya.

Selain itu Novita juga menekankan perlunya memperhatikan pendidikan anak usia dini untuk bisa mempersiapkan generasi berkualitas.

Desa perlu memperjuangkan pendidikan anak usia dini wilayahnya mulai dari sarana dan prasarananya maupun kesejahteraan para pendidiknya.

Baca juga:
Bupati Dorong Perempuan Sidoarjo Jadi Subjek Pembangunan

Istri Bupati Trenggalek Nur Arifin atau Mas Ipin berharap kepala desa mau berupaya untuk mendukungnya sehingga pendidikan anak usia dini bisa maju dan berkembang serta mencetak generasi yang berkualitas.

"Yang jelas harus saling bersinergi untuk kemajuan generasi mendatang," pungkasnya.