Pixel Codejatimnow.com

Kecelakaan Beruntun di Pasuruan, 4 Orang Terluka

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Moch Rois
Kecelakaan beruntun di Pasuruan
Kecelakaan beruntun di Pasuruan

jatimnow.com - Kecelakaan beruntun di Jalan Raya Pasuruan-Probolinggo, Desa Mangkrengan, Kecamatan Grati, Kabupaten Pasuruan melibatkan empat kendaraan, Selasa (24/12/2019) pukul 23.25 Wib.

Keempat kendaraan tersebut adalah dump truk dengan nopol N 8575 UY, sebuah kendaraan station wagon nopol DK 1561 CS, sebuah minibus nopol N 1418 WQ, dan truk yang bernopol AE 8121 UP.

"Kecelakaan ini mengakibatkan empat orang penumpang kendaraan station wagon terluka. Kami telah mengevakuasinya ke Puskesmas Rejoso," kata Kanit Laka Satlantas Polres Pasuruan Kota, Iptu Jayadi, Rabu (25/12/2019).

Keempat korban adalah Hosnan (56), warga Kecamatan Pasean, Kabupaten Pamekasan; Jumali (34) dan Atma (70), warga Kecamatan Batumarmar, Kabupaten Pamekasan serta Shiren (4), Kecamatan Sumbersari, Kabupaten Jember.

Dari hasil olah TKP dan keterangan saksi, kecelakaan bermula saat dump truk yang dikemudikan oleh M Hadi Santosa (29), warga Gondoruso, Kecamatan Pasirian, Kabupaten Lumajang, melaju dari arah timur ke arah barat.

Baca juga:
5 Kendaraan Kecelakaan Beruntun di Lamongan, Begini Nasib Korbannya

Kendaraan tersebut menabrak dari belakang station wagon yang dikemudikan oleh Moh Sini (38), warga Kecamatan Waru, Kabupaten Pamekasan yang sedang berhenti karena palang pintu kereta api ditutup.

Kerasnya benturan mengakibatkan station wagon kemudian menabrak dari belakang minibus yang dikemudikan oleh Sariman (39), warga Kecamatan Rejoso, Kabupaten Pasuruan hingga kemudian menabrak truk yang dikemudikan oleh Bima Aditya (23), warga Kecamatan Plaosan, Kabupaten Magetan.

"Semua kendaraan saat itu sedang berhenti menunggu kereta lewat," ungkap Iptu Jayadi.

Baca juga:
Dianiaya Anak Pejabat, RS Surabaya Timur, Motor Remuk Terbakar

Kecelakaan beruntun ini mengakibatkan keempat kendaraan mengalami ringsek.

"Kami masih melakukan proses penyidikan untuk mengetahui penyebab kejadian tersebut," pungkasnya.