Pixel Codejatimnow.com

Forsana Latih Guru Agama di Malang Membaca Al Quran Metode Quantum

Editor : Arif Ardianto  
Pelatihan membaca Al Quran metode quantum di kabupaten malang.
Pelatihan membaca Al Quran metode quantum di kabupaten malang.

jatimnow.com - Meningkatkan kapasitas guru agama dan guru ngaji, Forum Santri Nasional (Forsana) menggelar pelatihan pembelajaran Al Quran metode quantum.

Bekerjasama dengan Lembaga Pendidikan Sosial dan Dakwah, (LPSD) Baitul Hidayah, pelatihan tersebut digelar di Pondok Pesantren Babussalam Gondanglegi Kabupaten Malang, Minggu (29/4/2018).

Ketua Umum Forsana yang juga Pengasuh Ponpes Babussalam KH Thoriq Darwis Bin Ziyad mengatakan, Forsana secara khusus ingin membekali kalangan guru agama serta guru ngaji di wilayah Kabupaten Malang dengan pendekatan baru dalam tata cara belajar mengajar tentang membaca Al Quran.

"Sekitar 300 orang guru ngaji ini diberikan pembelajaran metode quantum, agar dapat digunakan untuk mempermudah dan mempercepat proses membaca Al Quran bagi peserta didik, " kata Gus Thoriq panggilan akrab KH Thoriq Darwis disela-sela acara pelatihan.

Gus Thoriq yang juga dikenal sebagai pengusul dan penggagas Hari Santri itu mengungkapkan bahwa Forsana akan membuat pelatihan metode quantum secara bergelombang, sehingga bisa menjangkau semua guru ngaji di wilayah Kabupaten Malang.

"Harapannya pelatihan ini akan dilakukan secara bergelombang sehingga bisa diikuti sebanyak mungkin guru agama dan guru ngaji di wilayah Malang." imbuhnya.

Imam Hidayat, Direktur LPSD Baitul Hidayah mengatakan, Forsana sendiri memang sangat konsen untuk melakukan peningkatan kapasitas dikalangan santri khususnya yang saat ini berprofesi menjadi guru ngaji.

"Peningkatan kapasitas guru ngaji dengan metode quantum ini,  diharapkan akan berdampak pada out put peserta didik membaca Al Quran lebih cepat dan lebih mudah," kata Imam.

Imam menegaskan institusinya saat ini telah membina sedikitnya 15.000 orang guru ngaji di wilayah Malang Raya.

"Target Forsana dan LPSD Baitul Hidayah, sebisa mungkin jumlah 15.000 guru ngaji bisa dijangkau untuk dilatih pembelajaran metode quantum learning Al Quran. Meskipun data resmi Kantor Kemenag Kab Malang jumlah guru ngaji yang terdaftar 9.000 lebih, " tegasnya.

Agenda pelatihan ini, kata Gus Thoriq, merupakan agenda lanjutan setelah sepekan yang lalu Forsana terlibat aktif dalam Hari Lahir NU ke-95 serta Haul Tokoh pejuang dan ulama Kota Malang, Letda Inf KH Malik.

"Forsana akan berupaya terus untuk memberikan sumbangsih terbaiknya demi peningkatan dan pemberdayaan kalangan Santri yang pada ujungnya akan berdampak positif terhadap pemberdayaan masyarakat dan umat. Hal ini karena Santri adalah entitas penting dalam proses pembangunan  negara dan bangsa Indonesia kedepan," tegas Gus Thoriq.

Reporter/Editor: Arif Ardianto