Pixel Codejatimnow.com

Pandemi Covid-19

Melihat Kampung Tangguh Semeru Penjaga Ketahanan Pangan di Mojokerto

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Achmad Supriyadi
Kapolres Mojokerto panen cabai di kampung tangguh Semeru
Kapolres Mojokerto panen cabai di kampung tangguh Semeru

jatimnow.com - Kapolres Mojokerto AKBP Dony Alexander mengunjungi Desa Pohkecik, Kecamatan Dlanggu, Kabupaten Mojokerto. Desa itu selama masa Pandemi Virus Corona atau Covid-19 telah membentuk kampung tangguh Semeru dan berhasil menjaga ketahanan pangan.

 Dalam kesempatan itu, alumni Akpol 2000 itu juga melakukan penanaman terong di sawah, panen cabai dan melihat kandang bebek yang telurnya bisa dimasak.

"Ada kebun holtikultura yang bisa digunakan warga secara gratis. Ada terong, cabai, jagung dan bebek bisa diambil oleh warga kampung tangguh Semeru yang membutuhkan," kata AKBP Dony Alexander, Kamis (25/6/2020).

Mantan Kapolres Pasuruan Kota ini menambahkan, salah satu masyarakat Desa Pohkecik yang punya usaha kerupuk ikan tenggiri mengambil pekerja yang diberhentikan dari sebuah pabrik.

"Istimewanya ada salah satu pengusaha menarik beberapa warga yang di PHK akibat dampak Pandemi Corona untuk dipekerjakan sehingga masyarakat bisa melangsungkan kehidupannya ke depan untuk memberi nafkah keluarganya," ujarnya.

Baca juga:
Video: Binmas Polres Probolinggo Kota Bagikan Masker Batik Gratis

Ia menyebut, di kampung tangguh ada salah satu orang yang dinyatakan positif corona dinyatakan sembuh karena adanya kerukunan, kegotongroyongan, kebersamaan dan bantuan treatment obat-obatan dari pemerintah dan Kapolda Jatim Irjen Pol Muhammad Fadil Imran.

"Saudara kita Pak Samin yang berusia 85 tahun sembuh dari corona berkat kegotongroyongan, kebersamaan dari warga serta obat-obatan. Alhamdulilah Pak Samin dinyatakan sembuh," kata Dony.

Ia berharap, masyarakat bisa disiplin memakai masker, cuci tangan pakai sabun, sosial distancing jaga jarak untuk memutus rantai penyebaran Virus Covid-19.

Baca juga:
Masker Kain Batik Tawangsari Kota Probolinggo Dibagikan Gratis

"Hingga saat ini vaksin Corona belum ada. Maka dari itu disiplin merupakan vaksin yang bisa memutus rantai penyebaran corona dengan protokol kesehatan," pungkasnya.