Pixel Codejatimnow.com

Pilwali Surabaya 2020

Golkar Surabaya Sodorkan Dua Kader Milenial Dampingi Machfud Arifin

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Farizal Tito
Adam Rusdi
Adam Rusdi

jatimnow.com - Partai Golkar menyodorkan dua nama kader dari kalangan milenial dan diyakini akan diperhitungkan bagi kandidat yang diusung. Seperti diketahui, partai berlambang beringin ini mengusung Machfud Arifin (MA) sebagai calon wali kota (cawali) Surabaya.

Wakil Sekretaris Bidang Pemenangan Pemilu (PP) 1 DPD 1 Partai Golkar Jatim Adam Rusdi mengapresiasi langkah Golkar Surabaya yang menyodorkan dua nama yang cukup mumpuni di kalangan milenial Kota Pahlawan.

Yakni Gus Hans (mantan juru bicara tim pemenangan Khofifah-Emil) dan Arif Fathoni (Ketua Fraksi Golkar DPRD Kota Surabaya).

"Kami apresiasi langkah ini. Strategi ini menjawab tantangan ke depan yang mana suara pemilih milenial menjadi potensi yang sangat kuat untuk dikembangkan," ujar Adam dalam siaran pers yang diterima redaksi, Rabu (1/7/2020).

Rusdi juga meyakini, dua sosok ini akan sangat diperhitungkan oleh Machfud Arifin untuk mendulang kalangan pemilih usia milenial, mengingat kondisi saat ini bahwa milenial adalah garda terdepan dalam pemenangan pilkada.

Kedua kader Golkar ini juga memiliki karakter dan keunggulannya masing-masing yang sangat mewakili keinginan pemilih milenial.

Baca juga:
Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji

"Dua sosok ini saya yakin akan menjadi pertimbangan bagi Machfud Arifin. Dari Gus Hans ialah sosok milenial yang religius, yang kita tahu beliau sebagai seorang yang agamis dan seorang putra kyai, ini akan meraup suara milenial yang religius," urai Adam.

"Di samping itu kami melihat sosok Arif Fathoni sebagai salah satu singa parlemen di Kota surabaya, dan mewakili milenial yang nasionalis. Cak Machfud tinggal memilih segmen yang mana dan kami sangat yakin bahwa kedua sosok ini sangat layak dan pas," imbuhnya.

Meski demikian, Adam memastikan pengajuan nama ini bukan berarti memaksa Machfud Arifin untuk memilih calon yang disodorkan. Namun, dua kader handalan Golkar ini siap menjadi alternatif terbaik yang dimiliki.

Baca juga:
Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak

"Partai-partai lain juga sudah memberikan nama calon-calon, sekarang semuanya tinggal bagaimana Cak MA melihat potensi calon wakil wali kota mana yang bisa mendulang suara," tegasnya.

Selebihnya, lanjut Rusdi, Tim Pemenangan Pemilu Golkar juga sudah mematangkan strategi dan langkah yang praktis demi kemenangan pilkada yang tinggal hitungan pekan.

"Mulai dari lembaga survei sampai kemudian hari ini sudah mempersiapkan di masing-masing kabupaten kota yang akan melakukan pilkada, berupa tim saksi saksi, kami sudah persiapkan sampai sejauh itu," tukasnya.