Pixel Codejatimnow.com

Golkar Akan Usung Gus Ipul di Pilwali Pasuruan, PDIP: Tunggu Mainnya

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Moch Rois
PDIP saat memberikan rekomendasi kepada Raharto Teno Prasetio-Hasjim Asjari di Pilwali Pasuruan 2020
PDIP saat memberikan rekomendasi kepada Raharto Teno Prasetio-Hasjim Asjari di Pilwali Pasuruan 2020

jatimnow.com - Wacana mantan Wakil Gubernur Jatim Saifullah Yusuf atau Gus Ipul bakal diusung Golkar sebagai calon wali kota dalam Pilwali Pasuruan 2020, direspon PDI Perjuangan (PDIP).

Partai Golkar berencana menggandeng Partai Kebangkitan Bangsa (PKB). Bahkan PKB disebut sudah ikut mendukung calon yang diusung Golkar yaitu Gus Ipul.

Kabarnya pula, Gus Ipul akan dipasangkan dengan kader Golkar Adi Wibowo. 

PDIP sudah resmi memberikan rekomendasinya kepada pasangan Calon Wali Kota-Wakil Walikota Raharto Teno Prasetio-Hasjim Asjari. Teno saat ini menjadi Plt Wali Kota Pasuruan, sedangkan Hasjim merupakan Ketua Partai NasDem Kota Pasuruan.

"Ya kita mengikuti saja lah dari mekanisme partai yang lain. Mau Gus Ipul mau siapa, pokoknya kita, sebagai kader partai, kita harus mengamankan rekomendasi yang sudah diberikan partai kami," jelas Sekretaris DPC PDIP Kota Pasuruan, Teddy Armanto kepada jatimnow.com, Sabtu (25/7/2020).

Baca juga:
Unggul Versi Internal, Gus Ipul-Adi Deklarasi Kemenangan

Bila Gus Ipul bersedia dengan pinangan PKB dan Golkar, maka PDIP dan NasDem sebagai pengusung Teno-Hasjim harus bekerja keras untuk merangkul partai lain. Sebab PDIP dan NasDem hanya memiliki total 3 kursi di dewan.

Sedangkan PKB dan Golkar adalah peraih kursi terbanyak di DPRD Kota Pasuruan. PKB punya 8 kursi dan Golkar punya 6 kursi.

Baca juga:
Pilwali Pasuruan 2020, Raharto Teno Kalah di TPS Sendiri

Menanggapi potensi hadangan dari koalisi dua partai penguasa parlemen tersebut, sehingga bisa menyulitkan PDIP dalam menggaet tambahan kursi sebagai syarat dukungan, Teddy menepis hal itu bakal terjadi.

"Saya rasa itu enggak lah. Tunggu mainnya deh. Tetep yakin se yakin-yakinnya," tegasnya.