Pixel Codejatimnow.com

Tuntut Pelonggaran Izin Keramaian, Pekerja Seni di Gresik Luruk DPRD

Editor : Sandhi Nurhartanto  Reporter : Sahlul Fahmi
Demo pekerja seni di DPRD Gresik
Demo pekerja seni di DPRD Gresik

jatimnow.com - Setelah ratusan pekerja seni di Kota Pahlawan geruduk Balai Kota agar Pemkot Surabaya menerbitkan izin kegiatan atau hajatan baik indoor maupun outdoor, kali ini aksi itu juga berlangsung di Gresik.

Aliansi pekerja seni Gresik yang terdiri dari penyanyi, pemain musik, pemain ludruk, jatilan, dalang, sinden, mc, sound system menggelar demo menuntut revisi izin keramaian di depan Gedung DPRD Gresik, Kamis (6/8/2020).

Para pekerja seni yang datang dari berbagai kecamatan di Gresik itu melakukan aksi dengan membawa berbagai spanduk bertuliskan nada protes seperti 'Gak Goyang Gak Mangan', Gak Orkesan Gak Karu-karuan'.

Setelah berorasi, 10 perwakilan aksi akhirnya diizinkan masuk untuk menyampaikan aspirasinya di depan Ketua DPRD Gresik dan anggota Komisi IV di ruang Komisi I DPRD Gresik.

Ketua DPRD Gresik, Fandi Akhmad Yani berjanji kepada perwakilan pekerja seni bahwa selambat-lambatnya minggu depan akan menggelar audiensi lanjutan.

Baca juga:
Seniman Pecut Desak Kejaksaan Selidiki Dugaan Penyelewengan Jasmas Kota Kediri

"Senin depan akan kami temukan dengan stakeholder terkait mulai dari Dinas Pariwisata dan Kebudayaan, Satgas Covid Gresik, Bagian Hukum Pemkab Gresik, dan Polres Gresik terkait izin keramaian pekerja seni," ucap Yani.

Sedang Ketua Komisi IV Muhammad menyampaikan bahwa dewan telah menerima keluhan para peserta aksi dan akan berupaya agar para pekerja seni bisa bekerja kembali.

"Intinya kami juga setuju jika pekerja seni harus bisa kembali bekerja. Namun tentunya hal tersebut harus kita bahas bersama-sama dulu dengan pihak-pihak terkait," ujar Muhammad.

Baca juga:
Buruh Putar Balik Usai Cekcok dengan Kasat Lantas Polrestabes Surabaya

Sedang koordinator Aliansi Pekerja Seni Gresik, Reno mengatakan pihaknya akan tetap menunggu janji dari Ketua DPRD Gresik beserta Ketua Komisi IV DPRD Gresik tersebut.

"Kita akan tunggu. Dan jika nanti tidak ada tindak lanjut, kami akan kembali menggelar aksi dengan jumlah massa yang lebih besar," kata Reno.