Pixel Codejatimnow.com

Pilwali Surabaya 2020

Eri-Armudji Tak Hadiri Deklarasi Damai yang Digelar Bawaslu Surabaya

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Jajeli Rois Zain Ahmad
Deklarasi Damai Pilwali Surabaya 2020 yang digelar Bawaslu di Hotel Majapahit
Deklarasi Damai Pilwali Surabaya 2020 yang digelar Bawaslu di Hotel Majapahit

jatimnow.com - Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) menggelar deklarasi damai untuk Pemilihan Wali Kota (Pilwali) 2020 di Hotel Majapahit, Jalan Tunjungan, Jumat (25/9/2020) malam.

Acara bertajuk "Deklarasi Pilwali Damai dan Berintegritas" itu menerapkan protokol kesehatan ketat. Deklarasi ini mengundang dua pasangan calon (paslon) nomor urut 1, Eri Cahyadi-Armudji dan paslon nomor urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman Sukirno.

Namun, hanya paslon Machfud Arifin-Mujiaman yang mengikuti deklarasi damai ini. Sedangkan paslon Eri-Armudji diwakili timnya, yaitu Handrean Renanda dan Purwadi.

Kepada wartawan Handrean menyampaikan bahwa Eri-Armudji tidak bisa turut serta dalam kegiatan tersebut karena menghadiri pertemuan dengan warga. Agenda dengan warga, kata dia, sudah jauh-jauh hari disusun, sehingga tidak bisa ditinggalkan.

Paslon Nomor Urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman saat menghadiri Deklarasi Damai Pilwali Surabaya 2020 yang digelar Bawaslu di Hotel MajapahitPaslon Nomor Urut 2, Machfud Arifin-Mujiaman saat menghadiri Deklarasi Damai Pilwali Surabaya 2020 yang digelar Bawaslu di Hotel Majapahit

"Beliau Mas Eri dan Pak Armudji kebetulan tidak bisa hadir karena agenda yang jauh-jauh hari sudah disusun. Bukan kita mengurangi rasa hormat kepada Bawaslu. Kita minta maaf atas tidak hadirnya. Karena tadi malam Mas Eri dan Pak Armudji sempat kelelahan," ujarnya.

Baca juga:
Aktivis Surabaya Ini Laporkan Ketua KPU ke Polda Jatim, Begini Alasannya

"Kita juga sudah konfirmasi dengan masyarakat, karena agenda jauh-jauh hari sudah disusun. Jadi kita enggak bisa membatalkan begitu saja," tambahnya.

Di lokasi tampak hadir Kapolrestabes Surabaya Kombes Pol Johnny Eddizon Isir, Kapolres Pelabuhan Tanjung Perak Surabaya AKBP Ganis Setyaningrum, para pejabat TNI serta KPU Surabaya.

Menanggapi kondisi tersebut, Ketua Bawaslu Kota Surabaya Agil Akbar mengaku sudah berusaha optimal.

Baca juga:
Bawaslu Bangkalan Rekom 12 TPS Lakukan PSU, KPU Hanya Setujui 3 Lokasi

"Sudah kita undang. Kita sudah berusaha optimal. Mungkin mereka ada kesibukan," ungkapnya.