Pixel Codejatimnow.com

Pilkada Ponorogo 2020

Ipong Bikin Janji Politik Siap Mundur Bila Dua Tahun Program Tak Jalan

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Mita Kusuma
Ipong Muchlissoni-Bambang Tri Wahono catatkan janji politiknya di kantor notaris
Ipong Muchlissoni-Bambang Tri Wahono catatkan janji politiknya di kantor notaris

jatimnow.com - Pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Ponorogo, Ipong Muchlissoni-Bambang Tri Wahono melakukan janji politik dicatatkan di notaris, Jumat (9/10/2020).

Paslon nomor urut 2 berjanji bila selama dua tahun menjabat tidak ada satu program pun yang tercapai, mereka bersedia mundur dari jabatannya. Pernyataan keduanya disaksikan partai pendukung, para kiai dan pemerhati senior di kantor notaris.

Notaris Hartati Hadiwijaya mengatakan, pihaknya sudah menuliskan pernyataan janji politik pasangan Ipong dan Bambang.

"Keduanya, Bapak Ipong Muchlissoni dan Pak Bambang sudah membuat pernyataan secara notariil," tutur Hartati kepada wartawan, Jumat (9/10/2020).

Dia mengaku, intinya keduanya apabila terpilih sebagai bupati dan wakil bupati Ponorogo periode jabatan 2021-2025 akan ada program-program yang dilaksanakan.

Antara lain memberi bantuan kepada seluruh dasawisma Rp 1-3 juta per kelompok per tahun, memberi bantuan operasional kepada seluruh lembaga RT Rp 2-5 juta per tahun, menyediakan beasiswa Rp 5-10 miliar bagi pelajar atau mahasiswa berprestasi atau untuk kriteria yang lain.

"Ini yang disampaikan program-program ke depan apabila terpilih sebagai bupati dan wabup Kabupaten Ponorogo. Apabila setelah dua tahun menjabat dan tidak ada satu program yang dapat dilaksanakan atau tertulis di dalam RAPBD, maka keduanya bersedia mundur dari jabatan," paparnya.

Baca juga:
Serahkan Diri, Terpidana Kampanye Hitam Pilkada Ponorogo Ditahan di Rutan

Sementara Ipong menambahkan, pada Pilkada Ponorogo 2015 lalu dirinya berkeliling melaksanakan kontrak politik. Namun karena saat ini ada Pandemi Covid-19, pihaknya memilih melakukan mencatatkan programnya di hadapan notaris.

"Jadi ini nanti kita perbanyak dan kita bagikan kepada seluruh masyarakat," papar Ipong.

Ipong menegaskan, meski ada program baru yang dibawa, program yang sudah berjalan pada periode sebelumnya juga tetap akan berjalan. Selain itu pihaknya menyebut bahwa untuk renovasi Stadion Batoro Katong yang dibangun pada 1973 juga akan dilaksanakan.

Baca juga:
Unggul Quick Count, Pendukung di Ngawi dan Ponorogo Cukur Gundul

"Kalau tidak bisa mendirikan (stadion) dalam waktu dua tahun siap mundur. Ya siap," pungkas Ipong.