Pixel Codejatimnow.com

Pilwali Surabaya 2020

Warga Berjajar di Tepi Jalan Sambut MA-Mujiaman Jelang Debat Perdana

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Jajeli Rois
Machfud Arifin-Mujiaman menyapa para warga yang menyambutnya jelang debat perdana
Machfud Arifin-Mujiaman menyapa para warga yang menyambutnya jelang debat perdana

jatimnow.com - Pasangan Calon Wali Kota-Wakil Wali Kota Nomor Urut 2, Machfud Arifin (MA)-Mujiaman mendapatkan suntikan motivasi jelang debat perdana Pilwali Surabaya 2020 yang digelar KPU setempat di Hotel JW Marriott, Rabu (4/11/2020) malam.

Dukungan dan motivasi terhadap Machfud Arifin-Mujiaman itu dilakukan ratusan warga dengan cara berdiri berjajar di sepanjang Jalan Tunjungan hingga Jalan Embong Malang, tempat hotel dilaksanakannya debat.

Mayoritas dari warga mengenakan kaos putih bergambar besar wajah Machfud Arifin dan Mujiaman. Mereka menerikkan yel-yel dukungan untuk mantan Kapolda Jatim dan mantan Dirut PDAM Surya Sembada Kota Surabaya itu.

"Semangat Pak Machfud dan Pak Mujiaman. InsyaAllah kita menang," teriak seorang ibu pendukung.

Machfud Arifin dan Mujiaman lantas menyapa seluruh warga pendukungnya dari mobil dengan kap terbuka (sunroof).

Baca juga:
Machfud Arifin Ikhlas dan Doakan Eri Cahyadi-Armudji

Machfud Arifin-Mujiaman menyapa para warga yang menyambutnya jelang debat perdanaMachfud Arifin-Mujiaman menyapa para warga yang menyambutnya jelang debat perdana

"Ini sambutan dan dukungan yang luar biasa. Menjadi tambahan motivasi bagi kami untuk membawa Surabaya naik kelas," ujar Machfud Arifin sesaat setelah tiba di lokasi debat.

Menjelang coblosan pada 9 Desember 2020, KPU Surabaya menyelenggarakan tiga kali debat. Debat pedana hari ini mengambil tema "Mmenjawab Permasalahan dan Tantangan Kota Surabaya di Era pandemi Covid-19".

Baca juga:
Kuasa Hukum MAJU Sayangkan Dana Kampanye Erji Nol Rupiah Tak Ditindak

Tema ini sangat penting, mengingat Surabaya menjadi salah satu kota di Indonesia dengan korban tertinggi. Hingga kondisi Covid-19 di Kota Pahlawan sudah jauh membaik bulan Oktober sampai saat ini.

Pemerintah Kota Surabaya dihadapkan tugas yang tidak kalah berat, yaitu bagaimana membangkitkan perekonomian. Sebab banyak sektor yang belum pulih seperti sedia kala karena masih ada pembatasan.