Pixel Codejatimnow.com

Awas! Pencuri Gentayangan di Masjid Agung Kota Probolinggo

Editor : Narendra Bakrie  Reporter : Mahfud Hidayatullah
Masjid Agung Agung Raudhatul Jannah Kota Probolinggo
Masjid Agung Agung Raudhatul Jannah Kota Probolinggo

jatimnow.com - Pencurian tas berisi uang dan handphone (HP) terjadi di Masjid Agung Raudhatul Jannah Kota Probolinggo, Kamis (3/12/2020) siang. Peristiwa terjadi saat korban menunaikan ibadah Salat Dhuhur.

Korban bernama Saiful Arif (26), warga Kelurahan Sukoharjo, Kecamatan Mayangan, Kota Probolinggo. Dia mengaku kalau tas miliknya tersebut berisi dompet yang berisi uang, HP serta sejumlah dokumen pribadi.

"Saat saya salat sekitar jam 13.00 Wib, tas itu saya letakkan di belakang saya. Habis salat tas saya sudah tidak ada," ujar Arif.

Arif menambahkan, saat salat dia merasakan ada gerakan orang di belakangnya. Namun dia tetap melanjutkan salatnya.

Rekaman CCTV pencurian di Masjid Agung Agung Raudhatul Jannah Kota ProbolinggoRekaman CCTV pencurian di Masjid Agung Agung Raudhatul Jannah Kota Probolinggo

Baca juga:
Kakek Berkostum Pocong di Ponorogo Obok-obok Toko Swalayan

"Saya kira orang itu mau ngambil Al Quran untuk mengaji. Tetapi ternyata mengambil tas saya," ungkapnya.

Arif menyebut saat itu dia menunaikan salat bersama temannya bernama Adit, warga Desa Ketapang, Kecamatan Kademangan, Kota Probolinggo. Keduanya pergi ke masjid berboncengan motor.

Atas kejadian tersebut, Arif berencana melapor ke polisi. Apalagi terduga pelaku sempat terekam kamera CCTV yang terpasang di masjid. Dalam video terduga pelaku langsung kabur dengan menaiki motor yang diparkir di halaman masjid.

Baca juga:
Polresta Sidoarjo Amankan 10 Gangster Bersajam, Konvoi dan Keroyok Korban

"Memang sering terjadi kehilangan. Beberapa bulan kemarin ada kejadian motor milik jemaah juga. Terhitung sudah tiga kali kejadian dan yang terbaru ini jemaah kehilangan tas," jelas Imam, operator CCTV Masjid Agung Raudhatul Jannah.

Imam mengaku bahwa pencurian motor yang terjadi sebelumnya sudah sudah dilaporkan ke polisi.