Pixel Codejatimnow.com

Bantu Ungkap Tragedi Bom, Kapolri Puji Sistem CCTV di Kota Surabaya

Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin saat mengunjungi Mapolrestabes Surabaya
Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian bersama Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin saat mengunjungi Mapolrestabes Surabaya

jatimnow.com - Pascaledakan bom di Surabaya, Kapolri Jenderal Polisi Tito Karnavian langsung melakukan analisa dan evaluasi. Terdapat poin menarik yang disampaikan Tito terkait alat bukti penunjang dalam pengungkapan jaringan teroris di Surabaya dan Jawa Timur.

Menurut Tito, alat bukti yang sangat menunjang kerja Tim Densus 88 maupun penyidik dalam ungkap jaringan teroris di Surabaya itu adalah CCTV yang terpasang di sejumlah bagian di Surabaya. Sebab, timnya menemukan sejumlah CCTV yang berhasil merekam aksi para teroris pascaledakan bom di tiga gereja.

"Rekaman CCTV itu sangat membantu kami," sebut Tito saat memberikan sambutan dalam rangka Safari Ramadhan Panglima TNI dan Kapolri bersama Forkompida, Tokoh Agama dan Prajurit TNI-Polri di Wilayah Kerja Provinsi Jawa Timur, di Mapolrestabes Surabaya, Kamis (31/5/2018) petang.

"Jadi, kami sangat berterimakasih kepada Bu Risma (Walikota Surabaya), dengan sistem CCTV kota ini yang terpasang dan berfungsi dengan baik. Terima kasih Bu Risma," ungkap Tito.

Baca juga:
Bupati Buka Bulan Bakti TNI-Polri di Lamongan, 300 Paket Sembako Dibagikan

Hasil rekaman CCTV yang disita itu, lanjut Tito, bisa dipakai penyidik untuk mengidentifikasi orang-orang yang mencurigakan, membantu kronologi penyerangan yang dilakukan pelaku (teroris), bahkan bisa digunakan sebagai barang bukti.

"Hal itu (rekaman CCTV) tidak kami temukan pascaledakan bom Tamrin Jakarta. Kami kesulitan mencari CCTV yang ada. Adapun tidak berfungsi saat itu. Akhirnya kita dapat, dari CCTV kantor swasta," kisah Tito yang saat itu masih menjadi Kapolda Metro Jaya.

Baca juga:
5.598 Personel Gabungan di Kota Malang Siap Amankan TPS

Atas pentingnya sistem CCTV yang terpasang disetiap sudut jalan, tempat publik hingga tempat-tempat ibadah, Tito berhadap campur tangan pemerintah dan semua pihak untuk membuat sistem CCTV seperti yang sudah diterapkan di Surabaya.

Reporter: Narendra Bakrie
Editor: Arif Ardianto