Pixel Code jatimnow.com

Bobol Rumah Tetangga, Emak-emak di Pasuruan Diarak Warga ke Balai Desa

Editor : Sandhi Nurhartanto   Reporter : Moch Rois
Aksi pelaku terekam CCTV
Aksi pelaku terekam CCTV

jatimnow.com - Seorang emak-emak diarak warga ke balai desa setelah membobol rumah pedagang toko kelontong milik tetangganya yang berada di Desa Watulumbung, Kecamatan Lumbang, Kabupaten Pasuruan.

Pencurian yang dilakukan oleh Rahayu (55), itu berhasil diungkap setelah aksinya terekam CCTV yang dipasang oleh korban bernama Misdi di toko kelontongnya.

Korban mengatakan pencurian itu terjadi saat rumahnya kosong karena ditinggal ke tempat anaknya.

"Saat saya pulang, saya kaget. Ada jejak kaki di lantai dapur hingga ke toko. Saya lantas ke rumah anak saya lagi untuk memanggil keluarga," kata Misdi.

Setelah mengecek kondisi rumah, laci toko dan lemari dirusak oleh pencuri itu. Mereka kemudian mengecek rekaman CCTV yang dipasang korban di rumahnya.

"Pelaku masuk mellaui pintu belakang dengan memotong karet ban yang mengikat pagar pintu. Setelah itu masuk ke toko saya mengambil uang di kotak. Ia juga mencongkel lemari saya mengambil uang di dompet. Setelah itu ia pulang lewat jalan semula," terangnya.

Baca juga:
Remaja di Ponorogo Curi Uang dan HP dari Kedai Mie, Terekam CCTV Lho Le!

Misdi menyebut, uang yang dicuri pelaku sebanyak Rp 2.800.000. Korban kemudian melapor ke perangkat desa dengan membawa bukti rekaman CCTV.

Warga yang mengetahui peristiwa itu kemudian mengarak pelaku dan membawanya ke kantor desa. Rahayu tidak bisa mengelak ketika diperlihatkan rekaman CCTV.

Polisi yang mendapat laporan kemudian menuju ke balai desa dan membawa pelaku untuk diproses secara hukum. Dari hasil pemeriksaan, pelaku telah lebih dari dua kali mencuri uang korban.

Baca juga:
Pasar Tanjung Jember Tidak Aman, Barang Dagangan Sering Hilang Misterius

"Ternyata pelaku tidak menyadari jika ada kamera CCTV saat dia mencuri lagi di rumah tetangganya sendiri. Pelaku telah kami amankan di Mapolsek," kata AKP Nanang Abidin, Senin (25/1/2021).