Pixel Code jatimnow.com

Pilihan Pembaca: Terapis Dibunuh hingga Nenek dan Cucu Ditemukan Tewas

Editor : Redaksi  

jatimnow.com - Berita terapis di Mojokerto dibunuh, pelaku kabur dalam kondisi telanjang menjadi pilihan pembaca pertama pada Kamis (4/2/2021).

Kemudian sungai Pasuruan meluap, nenek dan cucunya yang hilang ditemukan tewas di urutan kedua. Di urutan ketiga terpais di Mojokerto itu dibunuh dalam kondisi setengah telanjang.

Redaksi merangkum ketiga berita itu:

Terapis di Mojokerto Dibunuh, Pelaku Kabur dalam Kondisi Telanjang

Dua terapis panti pijat di Desa Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto dibacok diduga pelanggannya sendiri. Satu terapis tewas, satu lainnya mengalami luka serius.

Kapolres Mojokerto Kota AKBP Deddy Supriadi mengatakan, peristiwa pembacokan itu terjadi sekitar pukul 11.00 Wib, Kamis (4/2/2021).

Sungai Pasuruan Meluap, Nenek dan Cucunya yang Hilang Ditemukan Tewas

Baca juga:
Rawan Penyalahgunaan Anggaran, Butuh Ekskavator, Sarankan Minta Maaf

Seorang nenek dan cucunya yang hilang dalam banjir akibat luapan sungai di Dusun Genuk Watu, Desa Kepulungan, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan ditemukan tewas, Kamis (4/2/2021).

Warga menemukan jasad nenek Sri Susminanti (60), setelah melakukan pencarian di Sungai Dusun Betas belakang SMKN 1 Gempol pada pukul 06.00 Wib.

Untuk jenazah cucunya yang bernama Nanda Zeni Sekar Arum (18), ditemukan di Dusun Tempel, Desa Legok, Kecamatan Gempol, Kabupaten Pasuruan.

Terapis di Mojokerto itu Dibunuh dalam Kondisi Setengah Telanjang

Baca juga:
Banjir Rob, Jember Dikepung Banjir, Diminta Tutup Mulut

Santi, terapis Panti Pijat Berkah di Desa Mlirip, Kecamatan Jetis, Kabupaten Mojokerto dibunuh diduga pelanggannya. Pelaku kabur dalam kondisi telanjang.

Begitu pula dengan korban. Wanita asal Nganjuk itu tewas dalam kondisi tanpa pakaian bagian bawah atau setengah telanjang. Sementara satu terapis lainnya bernama Tatik, warga Kabupaten Mojokerto, mengalami luka berat, juga akibat dibacok pelaku.

"Korban ditemukan setengah telanjang," kata Kasatreskrim Polres Mojokerto Kota, AKP Rohmawati Lailah, Kamis (4/2/2021).