Pixel Code jatimnow.com

Pilihan Pembaca: Sedan BMW Tabrak Truk di Tol hingga Rombongan Alutsista TNI

Editor : Redaksi  

jatimnow.com - Sedan BMW tabrak truk di Tol Pandaan-Malang, pengemudi asal Gresik tewas menjadi pilihan pembaca pertama Senin (7/6/2021).

Kemudian di urutan kedua pria 50 tahun tenggak caun setelah membacok tetangga. Dan di urutan ketiga penjelasan polisi terkait viral video truk hadang rombongan Alutsista TNI.

Redaksi merangkum ketiga berita itu:

Sedan BMW Tabrak Truk di Tol Pandaan-Malang, Pengemudi asal Gresik Tewas

Mobil Sedan BMW bernopol L 88 G menabrak Truk Mitsubishi Fuso nopol K 1609 LK di Jalan Tol Pandaan-Malang di KM 63, 200/ A, Senin (7/6/2021).

Satu orang tewas dalam peristiwa yang terjadi pada pukul 03.45 Wib itu.

Identitas pengemudi Sedan BMW yang tewas yakni Kerto Dinoto Yudo (33), warga Pengalangan, Kecamatan Menganti, Kabupaten Gresik.

Baca juga:
Maling Motor Terpeleset, UMK 38 Daerah di Jatim, Gelapkan Uang Nasabah

Diduga Ketakutan Setelah Bacok Tetangga, Pria 50 Tahun ini Nekat Tenggak Racun

Seorang pria usia 50 tahun ditemukan tewas bunuh diri dengan menenggak racun di kawasan perkebunan jati di kawasan perkebunan jati di Dusun Gunting, Desa Tempel, Kecamatan Geneng, Kabupaten Ngawi setelah membacok tetangganya sendiri.

Pelaku yang ditemukan tewas bernama Lani. Ia membacok Darmati (51) hingga ibu jari tangan kanan korban putus.

Viral Video Truk Hadang Rombongan Alutsista TNI, Ini Penjelasan Polisi

Baca juga:
Banjir, Gus Muhdlor Dituntut 6 Tahun 4 Bulan, Bagikan 500 Paket Sembako

Video yang memperlihatkan supir truk enggan untuk minggir dan memberikan jalan kepada rombongan kendaraan pengangkut Alutsista Batalion Arhanud 1 Kostrad Jakarta di Jalan Raya Kecamatan Klakah, Kabupaten Lumajang menjadi viral di media sosial (medsos).

"Aku gak bakal minggir, panggah tak du (tetap saya adu) ayo. Saya muatan berat, tidak akan minggir," kata supir truk yang tidak diketahui namanya saat redaksi jatimnow.com melihat video berdurasi 2.24 menit itu.

Masyarakat yang melihat postingan video tersebut di medsos pun menyayangkan aksi supir truk tersebut. Meski posisi truk berada di lajur jalan yang benar, tapi kata-kata yang dilontarkan dalam rekaman videonya disebut menantang aparat keamanan negara.