jatimnow.com - Azam Firaz Al Khalif, bocah berumur 2 tahun 4 bulan dilarikan ke puskesmas setelah tersengat aliran listrik. Namun nyawa balita asal Desa Bancar, Kecamatan Bungkal, Kabupaten Ponorogo itu tidak terselamatkan.
"Korban tersengat aliran listrik pompa air di halaman rumahnya saat bermain sendirian. Kejadiannya sekira pukul 09.00 WIB," ujar Kapolsek Bungkal, AKP Djoko Suseno, Jumat (9/7/2021).
Djoko mengatakan, korban awalnya bermain bersama sang ibu di halaman rumah. Rumah itu hanya ditempati mereka berdua lantaran bapak korban bekerja di Brunei Darussalam.
"Kemudian ibunya menuju dapur untuk mengambil nasi untuk disuapkan ke anaknya. Jadi yang anaknya ditinggal sendiri di halaman rumah," ungkap dia.
Baca juga:
2 Balita di Tulungagung Tewas Tercebur Kolam Ikan Patin
Saat berada di dapur, sang ibu mendengar suara teriakan. Dia pun berlari ke halaman rumah dan mendapati anaknya tersengat listrik. Saat itu juga, dia dibantu warga membawa anaknya ke Puskesmas Bungkal.
"Namun korban meninggal dunia di puskesmas," jelas Djoko.
Baca juga:
Ayah Pembunuh Balita di Tulungagung Santai Rokokan Depan Rumah
Dari hasil identifikasi dan olah TKP, tangan korban diduga menyentuh tombol on off pompa air tersebut. Terdapat bekas sengatan di jari tengah pada tangan kiri korban.
"Keluarga korban menerima kejadian ini dan membuat surat pernyataan tidak menuntut siapapun. Sehingga jenazah korban diserahkan ke keluarga untuk dimakamkan," pungkasnya.
URL : https://jatimnow.com/baca-36350-balita-di-ponorogo-meninggal-usai-tersengat-aliran-listrik-pompa-air